Pengecoran sentrifugal merupakan pengecoran yang memanfaatkan putaran untuk memutar cetakan sehingga logam cair dapat mengisi cetakan. Pengecoran sentrifugal menekankan prinsip Functionally Graded Materials (FGM). Pada FGM massa jenis bahan akan berpengaruh pada sifat mekanik terutama pada pengecoran sentrifugal yaitu unsur dengan massa jenis yang lebih tinggi akan terdorong ke sisi luar cetakan sedangkan massa jenis yang lebih rendah akan terdorong ke sisi dalam cetakan. Pada penelitian ini pengecoran sentrifugal menggunakan jenis vertikal dan material yang digunakan adalah paduan Aluminium 6061 dengan variasi penambahan fraksi massa magnesium 2%, 3%, 3%, 4% dan 5%. Pada penelitian ini proses pengecoran sentrifugal menggunakan putaran 800 rpm. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu pengamatan struktur mikro dan kekerasan brinell. Hasil pengamatan struktur mikro menunjukan bahwa dari segmen dalam terbentuk fasa Mg2Si terbanyak diikuti dengan segmen luar dan segmen tengah. Hasil kekerasan menunjukkan semakin banyak penambahan magnesium maka kekerasan akan semakin meningkat yaitu dari segmen dalam, segmen luar, dan segmen tengah sesuai dengan banyaknya fasa Mg2Si yang terbentuk pada segmen. Untuk kekerasan tertinggi terdapat pada penambahan magnesium 5% dengan nilai 70,2 BHN (segmen dalam) dan kekerasan terendah terdapat pada penambahan magnesium 2% dengan nilai 52,4 BHN (segmen tengah).