Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mengembangkan e-modul pada materi barisan dan deret dengan aplikasi Flip PDF Corporate Edition untuk kelas X di SMA Batik 1 Surakarta; (2) mengetahui kevalidan e-modul yang dikembangkan; (3) mengetahui kepraktisan e-modul; dan (4) mengetahui keefektifan e-modul. Penelitian pengembangan e-modul pada materi barisan dan deret menggunakan pendekatan Reseacrh and Development (RnD). Model yang digunakan dalam pengembangan e-modul adalah model pengembangan 4D milik Thiagarajan et al. (1974) yang terdiri dari empat tahapan, yaitu tahap define, design, develop, dan disseminate. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini meliputi lembar validasi ahli materi dan ahli media untuk mengetahui kevalidan e-modul, angket kepraktisan guru dan peserta didik untuk mengetahui kepraktisan e-modul, dan tes prestasi belajar peserta didik untuk mengetahui keefektifan e-modul. Hasil penelitian yang didapatkan adalah pengembangan e-modul menggunakan model 4D, pada tahap define ditemukan informasi bahwa waktu pembelajaran terbatas dan prestasi belajar peserta didik tidak optimal, selanjutnya pada tahap design dilakukan perancangan e-modul yang sistematis untuk memfasilitasi peserta didik dalam belajar agar prestasi belajar peserta didik meningkat, e-modul memiliki sistem yang terintegrasi dalam setiap komponen pembelajaran, seperti kuis, materi dan video pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), latihan, dan evaluasi, tahap berikutnya adalah develop dengan melakukan penilaian e-modul oleh ahli materi, ahli media, guru, dan peserta didik yang bertujuan guna memperbaiki dan menghasilkan e-modul yang valid, praktis, dan efektif, tahap akhir adalah disseminate yaitu mendistribusikan e-modul ke SMA Batik 1 Surakarta melalui guru mata pelajaran matematika kelas X. Hasil penelitian yang kedua yaitu e-modul valid berdasarkan hasil penilaian oleh ahli materi dan ahli media melalui lembar validasi. Hasil penelitian yang ketiga adalah e-modul praktis berdasarkan hasil penilaian oleh guru dan peserta didik melaui angket kepraktisan. Hasil penelitian yang keempat adalah e-modul efektif artinya prestasi belajar peserta didik yang menggunakan e-modul lebih baik daripada prestasi belajar peserta didik yang tidak menggunakan e-modul.