Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung kompetensi kecerdasan digital, facilitating contitions, faktor sosial, penggunaan teknologi secara eksploitatif, dan knowledge sharing terhadap kreativitas digital siswa akuntansi; mengetahui pengaruh tidak langsung kompetensi kecerdasan digital terhadap kreativitas digital melalui penggunaan teknologi secara eksploitatif dan knowledge sharing; dan mengetahui pengaruh tidak langsung faktor sosial terhadap kreativitas digital melalui penggunaan teknologi secara eksploitatif.
Jenis penelitin ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan penelitian ini adalah semua siswa yang berada di kelas XI dan XII Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang mengikuti program keahlian akuntansi yang ada di Kabupaten Kudus. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive random sampling, sehingga diperoleh sampel sebanyak 202 siswa. Penelitian ini menerapkan metode statistik menggunakan alat analisis deskriptif dan kuantitatif melalui teknik analisis data Structural Equation Modeling-Partial Least Square  (SEM-PLS) tipe konstruk tinggi (high order) dengan pendekatan the embedded – two step.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi kecerdasan digital, penggunaan teknologi secara eksploitatif, dan knowledge sharing memiliki pengaruh signifikan terhadap kreativitas digital siswa akuntansi. Sedangkan, facilitating conditions dan faktor sosial tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kreativitas digital siswa akuntansi. Pada pengaruh tidak langsung, penggunaan teknologi secara eksploitatif dan knowledge sharing berhasil menjadi mediasi dari pengaruh kompetensi kecerdasan digital terhadap kreativitas digital siswa akuntansi dengan tipe mediasi partial mediation. Selanjutnya, faktor sosial memiliki pengaruh tidak langsung terhadap kreativitas digital siswa akuntansi melalui penggunaan teknologi secara eksploitatif dengan tipe mediasi full mediation.
Penelitian ini mampu mengeksplorasi faktor individu (kompetensi kecerdasan digital dan penggunaan tekenologi secara eksploitatif) dan faktor sosial (modal sosial dan knowldege sharing) yang mempengaruhi kreativitas digital baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kreativitas digital dengan mengintegrasikan teori penerimaan teknologi TAM dan UTAUT, serta teori modal sosial (social capital theory).