Azalea Almas Shofi. K3119019. Dosen Pembimbing I: Citra Tectona Suryawati, M.Pd. Dosen Pembimbing II: Ma’rifatin Indah Kholili, M.Pd. PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL DAN KONTROL DIRI TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PADA PESERTA DIDIK KELAS IX MTSN 2 SURAKARTA. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Januari 2024.

Motivasi belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Salah satu faktor internal adalah kontrol diri, sedangkan faktor eksternal adalah dukungan sosial. Tujuan penelitian ini untuk: (1) mengetahui tingkat dukungan sosial, kontrol diri, dan motivasi belajar pada peserta didik kelas IX MTSN 2 Surakarta, (2) mengetahui pengaruh dukungan sosial terhadap motivasi belajar pada peserta didik kelas IX MTSN 2 Surakarta, (3) mengetahui pengaruh kontrol diri terhadap motivasi belajar pada peserta didik kelas IX MTSN 2 Surakarta, (4) mengetahui pengaruh dukungan sosial dan kontrol diri terhadap motivasi belajar pada peserta didik kelas IX MTSN 2 Surakarta. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi yang pada penelitian ini adalah peserta didik kelas IX MTSN 2 Surakarta sejumlah 326 peserta didik. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 167 dengan margin error lima persen. Teknik pengambilan sampel menggunakan Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan proportional random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu skala psikologis dukungan sosial, kontrol diri, dan motivasi belajar. Teknik uji validitas instrumen yang digunakan adalah validitas isi dan konstruk. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, uji prasyarat, dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, tingkat dukungan sosial mayoritas peserta didik berada pada kategori sedang dengan persentase 64%. Tingkat kontrol diri peserta didik berada pada kategori sedang dengan persentase 49%. Tingkat motivasi belajar peserta didik berada pada kategori rendah dengan persentase 57%. Kedua, dukungan sosial berpengaruh positif yang signifikan terhadap motivasi belajar peserta didik. Ketiga, kontrol diri memiliki pengaruh yang positif signifikan terhadap motivasi belajar peserta didik. Keempat, ada pengaruh simultan maupun bersamaan antara variabel dukungan sosial dan kontrol diri terhadap motivasi belajar peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi dukungan sosial dan kontrol diri, maka semakin tinggi pula motivasi belajar yang dimiliki peserta didik. Saran bagi guru BK yaitu memberikan pemahaman tentang pentingnya motivasi belajar dengan mempertimbangkan dukungan sosial yang dimiliki peserta didik serta kontrol diri ketika dalam permasalahan. Peserta didik dapat memberikan dukungan kepada teman sebaya dan mengelola kontrol diri untuk meningkatkan motivasi belajar. Peneliti selanjutnya dapat menambahkan variabel lain dan populasi serta karakteristik yang lebih luas.