×
Salah satu fenomena kekerasan di Indonesia yang tertinggi dan selalu meningkat setiap tahunnya adalah kekerasan seksual. Korban terbanyak dari adanya fenomena tersebut adalah anak-anak usia dini. Mereka rentan menjadi korban karena ketidaktahuan mereka bagaimana menghadapi situasi tidak aman yang mengarah pada seksualitas sehingga diperlukan pemberian pendidikan seksual sejak dini. Anak dapat diberikan pendidikan seksual berupa personal safety skills (keterampilan keselamatan pribadi) melalui media permainan flashcard “SI ANDI: Siap Amankan Diri”. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh permainan flashcard “SI ANDI” dalam meningkatkan personal safety skills pada anak usia dini. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini melibatkan 40 subjek berusia 4-6 tahun, yang dibagi ke dalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan non-equivalent control group design. Untuk mengukur kemampuan personal safety skills, peneliti menggunakan alat ukur WIST-III (What If Situation Test-III) yang sudah diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia. Hipotesis dianalisis menggunakan independent sample t-test untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh personal safety skills pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang diberi perlakuan. Nilai rata-rata personal safety skills kelompok eksperimen (M= 14.10) lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol (M= 0.70). Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang signifikan (Sig. 0.000 < 0>personal safety skills pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang diberikan permainan flashcard “SI ANDI”. Permainan flashcard “SI ANDI” dapat dijadikan sebagai alternatif media dalam mengajarkan personal safety skills pada anak usia dini.