×
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pengaruh latihan pliometrik dengan istirahat 1 : 5 terhadap peningkatan power otot tungkai. (2) Pengaruh latihan pliometrik dengan istirahat 1 : 10 terhadap peningkatan power otot tungkai. (3) Menentukan latihan mana yang lebih baik antara latihan pliometrik dengan istirahat 1 : 5 dan istirahat 1 : 10 terhadap peningkatan power otot tungkai pada pemain putri usia 10-14 tahun club bolavoli Vita Surakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini pemain putri usia 10-14 tahun club bolavoli Vita Surakarta yang berjumlah 52 siswa. Sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan purposive random sampling, kemudian didapat sampel sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan pengukuran power otot tungkai. Teknik analisis data yang digunakan dengan t pada taraf signifikansi 5% untuk memenuhi asumsi hasil penelitian dilakukan uji persyaratan analisis yang terdiri uji normalitas dan uji homogenitas. Subyek penelitian dibagi dalam 2 kelompok yaiyu masing-masing kelompok ada 15 orang dengan ordinal pairing. Kelompok 1 mendapatkan latihan pliometrik dengan istirahat 1 : 5, sedangkan kelompok 2 mendapatkan latihan pliometrik dengan istirahat 1 : 10. Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh simpulan sebagai berikut: (1) Ada pengaruh latihan pliometrik dengan istirahat 1 : 5 pada pemain putri usia 10-14 tahun club bolavoli Vita Surakarta. Dari hasil penghitungan diperoleh nilai thitung sebesar 7,099 dan ttabel sebesar 2,145 dengan taraf signifikasi 5%. (t hit < t> t tabel 5%). Dengan prosentase peningkatan sebesar 20,522 %. (3) Latihan plometrik dengan istirahat 1 : 10 (K2) lebih baik pengaruhnya terhadap peningkatan power otot tungkai pada pemain putri usia 10-14 tahun club bolavoli Vita Surakarta. Peningkatan kemampuan power otot tungkai pada K1 13,744 % < K2>