×
Pendahuluan: ASI Eksklusif merupakan asupan makanan terbaik (mengandung berbagai zat gizi yang diperlukan oleh bayi usia 0 hingga 6 bulan). Masalah pertumbuhan dan perkembangan sangat berkaitan dengan asupan ASI Eksklusif, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan (1000 HPK), dimana proses tumbuh kembang terjadi secara pesat. Indikator pertumbuhan dan perkembangan berdasarkan pedoman Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK), meliputi pengukuran antropometri PB/U, Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP), lingkar kepala dan Tes Daya Dengar (TDD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ASI Eksklusif dengan SDIDTK pada anak usia 6-24 Bulan.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross sectional (didapatkan dalam satu waktu) data kuantitatif di wilayah kerja Puskesmas Jaten II, pada periode 3 Februari – 9 Maret 2024. Teknik pengambilan sampel yaitu non-probability sampling dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sebanyak 69 anak (81,2% PB/U tidak stunting; 89,9% lingkar kepala normal; 69,6% KPSP sesuai; 71% TDD sesuai). Analisis statistik menggunakan uji koefisien kontingensi dan uji odds ratio regresi logistik biner dengan program SPSS.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa antara pemberian ASI Eksklusif dengan pertumbuhan berdasarkan PB/U berhubungan signifikan (p = 0,036; CI OR = 1,026 – 16,655) dan juga dengan perkembangan berdasarkan hasil TDD (p = 0,041; CI OR = 1,024 – 9,452). Sedangkan antara ASI Eksklusif dengan pertumbuhan lingkar kepala, tidak terdapat hubungan signifikan (p = 0,248; CI OR = 0,480 – 14,800), dan juga dengan perkembangan berdasarkan hasil KPSP (p = 0,080; CI OR = 0,881 – 7,509).
Simpulan: Terdapat hubungan signifikan antara ASI Eksklusif dengan pertumbuhan berdasarkan PB/U dan juga dengan perkembangan berdasarkan hasil TDD, serta tidak terdapat hubungan antara ASI Eksklusif dengan pertumbuhan lingkar kepala dan juga perkembangan berdasarkan hasil KPSP.