Penulis Utama : Afifah Dwi Nur Illahi
NIM / NIP : S812302015
× <p>Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui apakah perangkat desa membutuhkan e-modul untuk meningkatkan keterampilan pengarsipan dalam program digitalisasi arsip desa di Kabupaten Bojonegoro, 2) Untuk mengetahui pengembangan dan kelayakan e-modul yang dapat meningkatkan keterampilan pengarsipan pada perangkat desa dalam program digitalisasi arsip desa, 3) Untuk mengetahui keefektifan pengembangan e-modul untuk meningkatkan keterampilan pengarsipan pada perangkat desa dalam program digitalisasi arsip desa. Penelitian pengembangan e-modul Digitalisasi Arsip Desa ini menggunakan prosedur ADDIE yang terdiri 5 tahap yaitu: <em>Analysis </em>(Analisis)<em>, Design </em>(Desain)<em>, Development </em>(Pengembangan)<em>, Implementation </em>(Implementasi atau pelaksanaan) dan <em>Evaluation</em> (Evaluasi). Tahap pertama menganalisis kebutuhan perangkat desa untuk meningkaaatkan keterampilan pengarsipan. Kemudian tahap desain yang meliputi pengumpulan data, membuat bagan alur dan sketsa. Tahap pengembangan dengan membuat produk e-modul yang kemudian divalidasi oleh ahli dibidangnya. Selanjutnya diimplementasikan dengan uji coba terbatas untuk melihat kepraktisan e-modul. Dan tahap terakhir pengujian untuk melihat keefektifan dari e-modul yang dikembangkan.  Hasil penelitian disimpulkan bahwa: 1) Berdasarkan hasil analisis kebutuhan, keterampilan perangkat desa masih rendah dalam hal digitalisasi arsip sehinga e-modul dipilih sebagai sumber belajar tambahan. 2) Kelayakan E-modul Digitalisasi Arsip Desa berdasarkan validasi dari ahli media, dan ahli materi memperoleh valid dan layak untuk diuji cobakan. 3) E-Modul Digitalisasi Arsip Desa telah efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan pengarsipan perangkat desa. Efektivitas modul dilihat dari statistik uji t yang dilakukan, diperoleh hasil ???? = 11.201 dengan nilai signifikansi 0.000 dan ???????? = {????|???? > 2.00488}. Hasil tersebut dapat dilihat bahwa ???? ∈ ???????? maka keputusan ujinya adalah ????0 ditolak. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa rerata hasil belajar pengarsipan digital perangkat desa yang menggunakan <em>e-modul </em>lebih baik dari rerata hasil belajar perangkat desa yang tidak menggunakan <em>e-modul</em> sehingga <em>e-modul</em> digitalisasi arsip desa memenuhi aspek keefektifan.</p>