×
Kabupaten Karanganyar termasuk dalam wilayah pengembangan strategis pertumbuhan ekonomi Subosukawonosraten (Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten), dengan fungsi sebagai penunjang pengembangan kegiatan Industri, Pertanian dan Pariwisata. Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), diterangkan Kabupaten Karanganyar sebagai “Bumi INTANPARI” (industri, pertanian, pariwisata), dimana sektor unggulannya meliputi industri, pertanian dan pariwisata. Oleh karena itu, sektor pertanian merupakan salah satu aspek yang perlu diperhatikan di Kabupaten Karanganyar. Permasalahan utama sektor pertanian yang dihadapi saat ini adalah penurunan luas lahan sawah. Hal tersebut erat kaitannya terhadap pertumbuhan penduduk yang sangat pesat, dimana berimplikasi pada tingginya kebutuhan lahan terbangun Penurunan luas lahan ini berdampak pada semakin sempitnya lahan pertanian di Kabupaten Karanganyar. Meningkatnya jumlah penduduk juga berdampak pada berkurangnya luas lahan pertanian. Penurunan luas lahan terjadi karena Kabupaten Karanganyar sedang melaksanakan pembangunan yang intensif di kawasan perkotaan, disisi lain Kabupaten Karanganyar juga menjadi lumbung padi nasional. Hal ini tentunya berhubungan dengan upaya menciptakan keterkaitan (linkage) antara daerah kota dengan pinggiran kota yang seimbang dan saling menguntungkan bagi masyarakat dan perkembangan wilayah. Metode dasar penelitian ini adalah analisis deskiptif dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian di Kabupaten Karanganyar. Data yang digunakan yaitu data sekunder yang diambil dari berbagai instansi seperti Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Pertahanan Negara (BPN), dan juga dari berbagai studi pustaka yang berhubungan dengan topik penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah Luas lahan sawah tahun 2001-2022 di Kabupaten Karanganyar mengalami fluktuatif selama kurun waktu 22 tahun. Berdasarkan perhitungan analisis laju luas lahan didapatkan bahwa selama 22 tahun penurunan luas lahan sawah di Kabupaten Karanganyar sebesar 182,3 Ha per tahun dengan rata-rata sawah berkurang 0,6% setiap tahunnya. Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap luas lahan sawah di Kabupaten Karanganyar adalah variabel jumlah penduduk memiliki pengaruh positif terhadap luas lahan sawah. Semakin meningkat jumlah penduduk, semakin menurun luas lahan sawah.