Mitos dan Kekuasaan: Analisis Diskursus Kekuasaan dan Kepemimpinan dalam Keraton Kasunanan Surakarta
Penulis Utama
:
Haikal Akmal Ajikontea
NIM / NIP
:
D0320094
×<p>Diskursus tentang mitos dan kekuasaan, sering dianggap penting dalam studi sosiologi politik karena membuka pemahaman tentang bagaimana kekuasaan termanifestasi dan dipengaruhi oleh mitos, nilai-nilai budaya, dan sejarah dalam masyarakat. Dalam Keraton Kasunanan Surakarta, mitos sering digunakan untuk memberikan legitimasi kepada struktur kekuasaan yang ada. Misalnya, mitos asal-usul raja-raja Jawa yang dikaitkan dengan badaling hyang widhi, sabdo pandito ratu, legitimasi kanjeng ratu kidul, dan kekuatan supranatural lainnya yang memberikan otoritas divine (ketuhanan) kepada raja. Dalam hal ini, mitos membantu memperkuat posisi raja yang tidak hanya sebagai pemimpin politik tetapi juga sebagai pemimpin spiritual, atau penguasa alam semesta. Studi ini bertujuan untuk menggali konsep kepemimpinan yang menjadi landasan struktur pemerintahan Keraton Kasunanan Surakarta, menganalisis implementasi mitos terhadap kekuasaan dan kepemimpinan dalam perspektif keraton (non-barat) dan barat, serta memahami implementasi mitos tersebut dalam relasi antara elite dan massa di lingkungan politik keraton. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif interpretatif dan analisis diskursus dengan data primer dari wawancara enam narasumber kunci dan data sekunder dari obeservasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuasaan di Keraton Kasunanan Surakarta dipandang sebagai konstruksi multidimensi yang melibatkan aspek fisik, spiritual, dan sosial, di mana kegagalan biopower dalam mempertahankan tradisi dan nilai-nilai budaya menyebabkan penurunan legitimasi dan kompleksitas kekuasaan yang berlapis. Adapun aspek kepemimpinannya bersandar pada otoritas tradisional dan keterhubungan mistis-spiritual dengan alam semesta, kini mengalami penurunan marwah akibat menurunnya kepercayaan masyarakat dan kurangnya internalisasi nilai budaya. Sedangkan penggunaan mitos oleh elite penguasa tidak hanya berfungsi untuk kontrol sosial, tetapi juga untuk mempertahankan identitas dan nilai budaya, meneguhkan legitimasi dan kekuasaan, serta menjaga harmoni kosmologis dan perlindungan spiritual, dalam interaksi tradisi dan ritual.</p>
×
Penulis Utama
:
Haikal Akmal Ajikontea
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
D0320094
Tahun
:
2024
Judul
:
Mitos dan Kekuasaan: Analisis Diskursus Kekuasaan dan Kepemimpinan dalam Keraton Kasunanan Surakarta