Fatimah Zahro. K7120096. Pembimbing I: Drs. Wahyudi, M.Pd. Pembimbing II : Dr. Moh. Salimi, M.Pd. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN MEDIA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG PECAHAN PADA PESERTA DIDIK KELAS II DI SD NEGERI 1 GEMEKSEKTI TAHUN AJARAN 2023/2024. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan langkah-langkah penerapan model PBL dengan media konkret; (2) meningkatkan pembelajaran matematika tentang pecahan melalui penerapan model PBL dengan media konkret; (3) mendeskripsikan kendala dan solusi pada penerapan model PBL dengan media konkret.

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam tiga siklus dengan guru dan peserta didik kelas II SD N 1 Gemeksekti menjadi subjek penelitian. Data yang digunakan adalah data kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data terdapat teknik nontes yang berupa observasi dan wawancara serta teknik tes berupa tes tertulis. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini: (1) penerapan model PBL dengan media konkret dilaksanakan dengan langkah-langkah yaitu: (a) orientasi peserta didik pada masalah dengan media konkret; (b) mengorganisasikan peserta didik untuk belajar dengan media konkret; (c) membimbing penyelidikan secara individu atau kelompok dengan media konkret; (d) mengembangkan dan menyajikan hasil serta (e) menganalisis dan mengevaluasi pemecahan masalah, hasil observasi guru siklus I = 81,33%, siklus II = 86,49%, siklus III = 91,33%. Hasil observasi peserta didik siklus I = 80,1%, siklus II = 85,33%, siklus III = 88,99%. (2) Penerapan model PBL dengan media konkret dapat meningkatkan pembelajaran matematika dibuktikan dengan meningkatnya hasil belajar matematika tentang pecahan pada setiap siklus. Persentase ketuntasan siklus I = 79,5%, siklus II = 89%, dan siklus III yaitu 94%. (3) Kendala pada penerapan model PBL dengan media konkret yakni: (1) peserta didik malu dalam berpendapat, (2) bingung dalam mempresentasikan hasil, (3) terdapat beberapa kelompok pasif. Solusi untuk mengatasi kendala yakni: (1) guru memberikan penjelasan dan pengertian pentingnya berani berpendapat, (2) membimbing dalam mempresentasikan hasil, (3) memberikan pengertian pentingnya mengapresiasi. 

Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan model PBL dengan media konkret meningkatkan pembelajaran matematika tentang pecahan pada peserta didik kelas II di SD N 1 Gemeksekti tahun ajaran 2023/2024.