Studi ini mengkaji hubungan antara investasi asing langsung dan pembangunan keuangan serta dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara ASEAN selama periode antara 1999-2019. Penelitian ini menggunakan data panel dengan jumlah observasi sebanyak 210 observasi. Temuan menunjukkan bahwa foreign direct investment, financial development, human capital dan nilai tukar mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi berdasarkan Fixed Effects Model (FEM) GLS. Selain itu, tingkat inflasi dan interaksi antara foreign direct investment dan financial development mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Temuan ini mempunyai implikasi kebijakan bagi pemerintah, yang ditantang untuk meningkatkan kualitas pembangunan keuangan dan meningkatkan tingkat investasi asing langsung untuk menjamin pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang.