Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penemuan studi lapangan bahwa terdapat masalah pada metode pembayaran yang digunakan yaitu keterlambatan pembayaran yang menyebabkan terjadinya gagal bayar yang terjadi di PT Dan Liris. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi penanganan adanya gagal bayar pada studi kasus ekspor pakaian. Penulis juga menjelaskan risiko yang dihadapi dan risiko yang pernah terjadi pada penggunaan metode pembayaran Telegraphic Transfer. 

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis kualitatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan melakukan wawancara pada staff bagian shipping di PT Dan Liris. Metode lain yang digunakan penulis adalah analisis deskriptif yaitu mendekripsi data yang didapat melalui wawancara dan fakta yang ditemukan selama penelitian. 

Hasil penelitian ini adalah diketahuinya risiko yang terjadi pada penggunaan metode pembayaran telegraphic transfer di PT Dan Liris yaitu ketidaksesuaian barang yang dikirim dengan barang yang dipesan, kesalahan dalam penulisan dokumen, keterlambatan pembayaran dan gagal bayar. Risiko ketidaksesuaian barang dan kesalahan penulisan dalam dokumen termasuk dalam risiko internal. Sedangkan risiko keterlambatan pembayaran dan gagal bayar merupakan jenis risiko eksternal. Diketahui strategi yang dilakukan oleh perusahaan untuk mencegah dan mengatasi adanya risiko tersebut. Selain itu, Memberikan masukan untuk dijadikan evaluasi bagi PT Dan Liris. Saran yang diberikan diantaranya penggunaan metode pembayaran Letter of Credit pada buyer baru dan menggunakan metode pembayaran telegraphic transfer pada buyer lama.