PENGARUH KEMOTERAPI TERHADAP PERUBAHAN KADAR PROGESTERON PADA PASIEN KANKER PAYUDARA LUMINAL A DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA

Latar Belakang

Kanker payudara merupakan kanker kedua terbanyak diseluruh dunia dan kanker yang paling banyak diderita oleh wanita dengan perkiraan sebanyak 1.67 juta wanita yang didiagnosa dengan kanker payudara setiap tahunnya. Kanker payudara merupakan penyebab kelima dari kematian diseluruh dunia (Mc Anena et al., 2018). Di Indonesia, kanker payudara juga menempati urutan pertama dengan estimasi insiden 40,3 per 100.000 perempuan atau 48.998 kasus baru pertahun (Wahidin, 2018).

Metode Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif berupa observasional kohort prospektif.Penelitian ini dilakukan di sub-bagian Bedah Onkologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Penelitian akan dilakukan selama 2  tahun.Pengambilan data akan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Teknik ini mengambil subjek dalam populasi sampel sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi hingga besar sampel minimal terpenuhi.Data berupa nilai progesteron akan disajikan dalam skala numerik dalam bentuk nilai rerata dengan standar deviasi apabila distribusi data normal atau median dengan nilai minimum dan maksimum apabila distribusi data tidak normal. Perbedaan rerata progresteron sebelum dan setelah pengobatan akan diuji dengan menggunakan uji statistik repeated ANOVA dengan post-hoc Benferroni bila distribusi normal atau dengan menggunakan uji Friedman dengan post-hoc Wilcoxon bila distribusi data tidak normal

Hasil dan Pembahasan

Penelitian ini dilakukan tahun 2020 hingga Juni 2023 pada pasien kanker payudara Luminal A yang mendapatkan kemoterapi dan datang di Bedah Onkologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Total seluruh sampel penelitian yaitu 115 pasien, dengan yang memenuhi kriteria inklusi ialah 38 pasien. Penelitian ini melibatkan 38 pasien pasien kanker payudara luminal A yang mendapatkan kemoterapi di Bedah Onkologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Dimana subyek penelitian ini adalah pasien kanker payudara dengan hasil imunohistokimia menunjukkan hormon reseptor positif (estrogen reseptor dan/atau progesteron reseptor positif), serta HER2 negatif. Dari hasil penelitian didapatkan diketahui bahwa yang memiliki hubungan yang signifikan dengan perubahan progesteron pasien kanker payudara luminal A adalah usia hamil (r=0.336; p=0.026) dengan nilai p<0>

Karakteristik berdasarkan Usia (r=0.287; p=0.081), usia menarce (r=-0.172; p=0.301), usia menikah (r=0.276; p=0.094), menopause (r=0.364; p=0.055), jumlah anak (r=-0.029; p=0.862), menyusui (r=0.251; p=0.280), dan riwayat keluarga (r=0.228; p=0.353) tidak berhubungan signifikan dengan perubahan progesterone pasien kanker payudara luminal A.