×
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan 1) proses pembelajaran performance art pada kelas ektrakulikuler seni rupa SMA Negeri 6 Cirebon; 2) Hasil karya performance art pada kelas ekstrakurikuler SMA Neger 6 Cirebon; 3) Apresiasi siswa ekstrakurikuler seni rupa SMA Negeri 6 Cirebon terhadap pembelajaran performance art. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data didapatkan dari beberapa informan, diantaranya adalah guru pembimbing dan siswa yang mengikuti ekstrakurikuler seni rupa serta dokumentasi, tempat dan peristiwa. Peneliti menggunakan teknik sampel bertujuan atau purposive sampling untuk mengumpulkan sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan dokumen. uji validitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan pembelajaran performance art di ekstrakurikuler seni rupa ini baru diberikan dua kali sehingga banyak siswa yang belum mengetahui tentang performance art. Pembelajaran performance art yang diterapkan melalui Penyampaian materi seperti metode dan bahan yang digunakan untuk menciptakan karya performance art. Kemudian, siswa mengaplikasikannya menjadi karya performance art. Metode yang digunakan yaitu: ceramah, tanya jawab (diskusi), pembentukan kelompok, proses kreatif dalam pembuatan karya, dan demonstrasi karya. Proses pembelajaran membutuhkan waktu penyampaian materi yang lebih banyak sehingga materi yang disampaikan menjadi optimal dan dan dapat dipahami; 2) Siswa sulit membedakan antara performance art dan performing art, sehingga beberapa siswa melakukan performance art model teatrikal; 3) Apreasiasi siswa terhadap pembelajaran performance art baik, minat siswa cukup tinggi. Apresiasi dilakukan dengan melakukan survey dengan google form. Banyak siswa yang cenderung lebih senang menonton performance art daripada melakukan performance art. Beberapa siswa banyak yang masih penasaran dengan performance art. Performance art menurut siswa adalah salah satu karya yang menarik, dikarenakan pembimbing benar-benar membebaskan siswa untuk berkarya sehingga banyak siswa yang memanfaatkan performance art ini sebagai media untuk menyampaikan aspirasinya.
Kata Kunci : performance art, pembelajaran ekstrakurikuler