Dina Listiani. A122208002. 2024. Pencegahan Penggunaan Doping Para Atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah Melalui Pengembangan Media Monitoring Berbasis Website. TESIS. Pembimbing I: Dr. Fadilah Umar, S.Pd., M.Or. Pembimbing II: Dr. Slamet Riyadi, S.Pd., M.Or. Program Studi Ilmu Keolahragaan, Pascasarjana, Fakultas Keolahragaan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Doping merupakan suatu zat atau metode medis yang dilarang dalam olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan kebutuhan monitoring dalam pencegahan penggunaan doping oleh atlet NPCI Jawa Tengah; 2) Memaparkan rancangan website sebagai media monitoring dalam upaya pencegahan penggunaan doping oleh atlet NPCI Jawa Tengah; dan 3) Mengetahui tingkat kegunaan website sebagai media monitoring pencegahan penggunaan doping atlet NPCI Jawa Tengah.

Metode penelitian ini yaitu penelitian dan pengembangan dengan model modifikasi atau gabungan dari prosedur penelitian dan pengembangan model Borg & Gall serta siklus SDLC model Iterative. Tahap penelitian dan pengembangan ini meliputi 1) Research and Infromation Collection (penelitian dan pengumpulan data/analisis kebutuhan) atau Requirement Analysis; 2) System Design; 3) Develop Preliminary Form of Product (pengembangan produk awal) atau Coding; 4) Expert Judgement atau Testing; dan 5) Uji Coba Produk atau Implementation. Data yang termuat dalam penelitian terbagi menjadi dua jenis yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode mix method. Pada tahap analisis kebutuhan, sumber data yang terlibat yaitu pengurus, dokter medis, pelatih dan atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah. Populasi dalam tahap uji coba yaitu atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Sampel dalam tahap uji coba terdiri dari 30 atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah dengan kategori disabilitas Tunadaksa.

Hasil penelitian ini memaparkan bahwa 1) Atlet dan personal pendukung atlet (pelatih, manager, orangtua dan lain-lain) sangat membutuhkan informasi, pengetahuan, dan sosialisasi anti-doping; 2) Produk website yang dikembangkan memiliki domain https://haloatlet.com; 3) Hasil uji coba menunjukkan tingkat kegunaan website monitoring pencegahan penggunaan doping para atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah dengan domain https://haloatlet.com mendapatkan skor rata-rata sebesar 81.17, range score 80.8–84.0, dengan masuk kategori grade “A” dan memiliki presentase sebesar 90–95%. Hal tersebut mengartikan bahwa website monitoring pencegahan penggunaan doping para atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah dengan domain https://haloatlet.com memiliki kegunaan yang tinggi terhadap pemenuhan kebutuhan sampel atlet NPCI Provinsi Jawa Tengah dalam mengupayakan pencegahan penggunaan doping dalam olahraga. Penelitian ini menyimpulkan bahwa dari kebutuhan NPCI Provinsi Jawa Tengah dalam mengupayakan pencegahan penggunaan doping oleh para atletnya, penulis memanfaatkan keberadaan teknologi website dalam mengembangkan media monitoring untuk mencegah penggunaan doping. Penelitian dan pengembangan lebih lanjut diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang beragam dalam mengupayakan pencegahan penggunaan doping dalam olahraga.