Persebaran limbah yang semakin meningkat berdampak pada pencemaran lingkungan yang tak terkendali, salah satunya adalah limbah plastik. Terbukti, total sampah yang dihasilkan di Indonesia sekitar 64 juta ton sampah setiap tahunnya, dengan sekitar 15% sampah tersebut merupakan sampah plastik dan diprediksi akan meningkat setiap tahunnya. Beberapa upaya pengurangan limbah plastik polypropylene sudah dilakukan dengan cara mendaur ulang limbah plastik polypropylene, namun hal itu belum cukup mengurangi angka persebaran limbah plastik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dengan memanfaatkan limbah plastik polypropylene yang mempunyai karakteristik sebagai material pembuatan beton ramah lingkungan dengan tambahan limestone sebagai substitusi semen untuk membantu pengendalian kuat tekan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan perhitungan mix design yang mengacu pada SNI 7656-2012. Variasi substitusi inovasi dengan sampel A, B, C, dan D dengan presentase limbah plastik polypropylene yang berbeda-beda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi pada sampel A menunjukkan hasil yang paling optimal. Hal ini berarti beton inovasi menggunakan limbah plastik polypropylene dan limestone dapat diaplikasikan ke dalam pekerjaan konstruksi yang ramah lingkungan.