Sentra Layanan Prioritas (SLP) Bank BRI atau BRI
Prioritas merupakan unit kerja Bank BRI yang memiliki fungsi menyediakan
layanan eksklusif bagi nasabah dengan kategori aset simpanan besar atau
aktivitas bisnis yang tinggi. Untuk memenuhi karakteristik eksklusif tersebut,
Bank BRI menetapkan standar operasional layanan BRI Prioritas. Standar tersebut
diwujudkan dalam prosedur layanan, tata ruang, fasilitas, jamuan, serta standar
penampilan pekerja BRI Prioritas. Agar standar tersebut dapat terlaksana, Bank
BRI melalui Divisi Wealth Management memberikan anggaran biaya pemenuhan
standar fasilitas kepada Sentra Layanan Prioritas melalui kas kecil. Dalam
rangka mewujudkan transformasi digital, Bank BRI menggunakan sebuah aplikasi
berbasis website yang disebut sebagai BRI Financial Enterprise System
dengan Modul Income Expense Management (BRIFIRST IEM) untuk mengelola
kas kecil. Tujuan dari pengamatan ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi
kendala tentang Sistem Informasi Pencatatan Akuntansi Kas Kecil Menggunakan
BRIFIRST IEM pada Sentra Layanan Prioritas Bank BRI Kantor Cabang Solo Slamet
Riyadi.
Jenis pengamatan yang digunakan adalah observasi
berperan penuh, yakni pengamat terlibat dalam menyiapkan seluruh data yang akan
diinput ke dalam aplikasi serta mengoperasikan aplikasi BRIFIRST IEM. Teknik
pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil yang diperoleh dari pengamatan ini adalah metode serta sistem yang
digunakan dalam pengelolaan kas kecil SLP Bank BRI dan alur pencatatan
akuntansi kas kecil menggunakan BRIFIRST IEM. Metode yang digunakan adalah
metode dana tetap atau imprest yang dicatat dengan metode cash basis,
serta menggunakan sistem pengelolaan dana persekot/uang muka. Alur pencatatan
dimulai dengan membuat kwitansi pendebetan, permohonan nota dinas kepada
Pimpinan Cabang, melakukan pembukuan teller dan mengeluarkan uang, realisasi
anggaran, melakukan pembukuan CS dan membuat nota debet, verifikasi berkas, mengajukan
approval, input data ke aplikasi BRIFIRST IEM, dan kliring pengembalian
dana. Sistem informasi pencatatan akuntansi kas kecil ini didukung oleh
komponen sistem informasi manajemen, yakni perangkat keras, perangkat lunak, brainware,
prosedur, database, dan teknologi jaringan telekomunikasi. Dalam
pelaksanaan kegiatan tersebut, terdapat beberapa kendala yang dihadapi yakni proses
approval, banyaknya kode yang sulit dihafal oleh user, dan
kegiatan web maintenance oleh Tim Implementasi BRIFIRST IEM.