Hasil analisis fenotipik
menghasil isolat batkeri CP1 dan CP2 merupakan bakteri gram negatif, berbentuk
bulat, warna krem, tepi licin, elevasi mengkilat, dan bentuk sel basil. Pada
Uji oksidase dan O/F isolate CP1 memiliki hasil positif sedangkan CP2 memiliki
nilai negatif. Bakteri CP1 tumbuh optimal pada suhu 37oC, pH 5 sedangkan CP2
pada suhu 27oC, pH 9 dan keduanya toleran terhadap NaCl dengan kadar 4%. Hasil
analisis molekuler menunjukkan bahwa isolat CP1 merupakan spesies Bacillus
anthracis str. dan CP2 spesies Bacillus cereus ATCC 14579. Pengujian degradasi
lanjutan pada berbagai cemaran mikroplastik dari lahan pertanian menghasilkan
perlakuan cemaran karung plastik dengan isolat bakteri CP2 menjadi cemaran yang
paling mudah terdegradasi dengan 8,8?n perlakuan cemaran polybag dengan
bakteri CP2 menjadi perlakuan yang paling kecil Tingkat degradasinya dengan
0,5%. " />
Uji Potensi Bakteri Indigenous Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo Dalam Mendegradasi Cemaran Mikroplastik Dari Lahan Pertanian
Hasil analisis fenotipik
menghasil isolat batkeri CP1 dan CP2 merupakan bakteri gram negatif, berbentuk
bulat, warna krem, tepi licin, elevasi mengkilat, dan bentuk sel basil. Pada
Uji oksidase dan O/F isolate CP1 memiliki hasil positif sedangkan CP2 memiliki
nilai negatif. Bakteri CP1 tumbuh optimal pada suhu 37oC, pH 5 sedangkan CP2
pada suhu 27oC, pH 9 dan keduanya toleran terhadap NaCl dengan kadar 4%. Hasil
analisis molekuler menunjukkan bahwa isolat CP1 merupakan spesies Bacillus
anthracis str. dan CP2 spesies Bacillus cereus ATCC 14579. Pengujian degradasi
lanjutan pada berbagai cemaran mikroplastik dari lahan pertanian menghasilkan
perlakuan cemaran karung plastik dengan isolat bakteri CP2 menjadi cemaran yang
paling mudah terdegradasi dengan 8,8?n perlakuan cemaran polybag dengan
bakteri CP2 menjadi perlakuan yang paling kecil Tingkat degradasinya dengan
0,5%. " />
