×
Latar Belakang : PT X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri tekstil. Pernah terjadi kebakaran pada tahun 2023 dibagian produksi akibat korsleting listrik. Diketahui pekerja produksi masih kurang terampil dalam menggunakan APAR. Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis perbedaan keterampilan menggunakan APAR sebelum dan sesudah pelatihan APAR pada pekerja produksi PT X.
Metode : Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan pendekatan pre experimental design model rancangan one group pretest post-test design. Populasi penelitian ini yaitu seluruh pekerja produksi berjumlah 419 pekerja. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Sampel penelitian adalah pekerja baru bagian produksi berjumlah 50 pekerja. Penelitian ini menggunakan alat ukur checklist untuk mengetahui keterampilan pekerja dalam menggunakan APAR. Analisis data menggunakan uji alternatif non parametrik yaitu uji wilcoxon.
Hasil : Hasil skor rata – rata pretest yaitu 3.02 dan skor rata – rata post-test yaitu 11.60. Hasil analisis uji wilcoxon diperoleh positive ranks yaitu 50 pekerja mengalami peningkatan nilai dari pretest ke post-test. Nilai p-value 0.000 menunjukkan ada perbedaan keterampilan menggunakan APAR sebelum dan sesudah pelatihan APAR pada pekerja produksi.
Simpulan : Perbedaan hasil skor rata – rata keterampilan menggunakan APAR pretest dan post-test sebesar 8.58, terjadi peningkatan keterampilan setelah diberi pelatihan APAR.