Penelitian ini mengkaji kesenjangan antara harapan industri di Indonesia dan kompetensi saat ini dari mahasiswa Program Sarjana Teknik Industri di Universitas Sebelas Maret. Temuan dari penelitian ini dapat menjadi panduan untuk meningkatkan program Teknik Industri yang ada di Universitas Sebelas Maret. Penelitian ini menggunakan metode web scraping untuk mengidentifikasi indikator yang sesuai untuk menilai persyaratan kompetensi di era industri Indonesia. Indikator-indikator ini kemudian ditinjau oleh tim ahli kurikulum Teknik Industri di Universitas Sebelas Maret. Sebanyak 31 indikator kinerja kompetensi diadopsi dan didistribusikan melalui kuesioner kepada 33 karyawan industri dan 91 mahasiswa Teknik Industri dari Universitas Sebelas Maret untuk menilai indikator kompetensi pada skala 1-5. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis untuk menentukan kesenjangan antara harapan industri dan kompetensi mahasiswa saat ini. Hasil penelitian menunjukkan kesenjangan yang signifikan antara kompetensi mahasiswa Program Sarjana Teknik Industri di Universitas Sebelas Maret dan tuntutan industri di Indonesia pada semua variabel yang dianalisis. Kompetensi dengan kesenjangan tertinggi terdapat pada variabel Informasi & Komunikasi dengan nilai kesenjangan sebesar 436,8. Variabel Informasi & Komunikasi berkaitan dengan cakupan keterampilan teknis, perancangan sistem informasi, dan pemrograman. Sebaliknya, kesenjangan terendah ditemukan pada variabel Manajemen dengan nilai kesenjangan sebesar 261,6. Variabel ini mencakup analisis biaya, manajemen organisasi, pemasaran, dan inovasi produk, menunjukkan bahwa kompetensi mahasiswa dalam bidang ini lebih mendekati harapan industri.