PENGARUH PENGGUNAAN SERBUK KACA SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS DAN SERAT FIBERGLASS SEBAGAI BAHAN TAMBAH TERHADAP KUAT TEKAN DAN BERAT JENIS BETON
Penulis Utama
:
Candra Wijaya Putra
NIM / NIP
:
V4221026
×<p xss=removed><span xss=removed><span xss=removed> </span>Beton merupakan material yang banyak digunakan di industri konstruksi. </span><span xss=removed>Dalam pembuatannya, seringkali digunakan bahan substitusi maupun bahan </span><span xss=removed>tambah untuk meningkatkan kualitas beton, yang salah satunya limbah dan serat. </span><span xss=removed>Limbah kaca merupakan limbah anorganik yang sulit terurai. Dengan demikian, </span><span xss=removed>diperlukan penanganan alternatif untuk mengurangi pencemaran lingkungan </span><span xss=removed>dengan menjadikan limbah kaca sebagai bahan campuran penyusun beton dengan </span><span xss=removed>tambahan bahan serat fiberglass sebagai bahan tambah untuk meningkatkan kuat </span><span xss=removed>tekan beton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan </span><span xss=removed>limbah serbuk kaca sebagai bahan substitusi agregat halus dan serat fiberglass </span><span xss=removed>sebagai bahan tambah terhadap kuat tekan dan berat jenis beton.</span></p><p xss=removed><span xss=removed><span xss=removed> </span>Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif berbasis eksperimental </span><span xss=removed>dengan mengacu pada SNI 7656-2012. Variasi subtitusi limbah kaca sebanyak </span><span xss=removed>10%,15?n 20?ri berat agregat kasar serta variasi serat fiberglass sebanyak </span><span xss=removed>0,25?ri berat semen digunakan sebagai variabel bebas dengan kuat tekan dan </span><span xss=removed>berat jenis sebagai variabel terikatnya. Beton normal tanpa bahan tambah </span><span xss=removed>digunakan sebagai variabel kontrol.</span></p><p xss=removed><span xss=removed><span xss=removed> </span>Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan limbah serbuk kaca </span><span xss=removed>sebagai bahan substitusi agregat halus dan serat fiberglass sebagai bahan tambah </span><span xss=removed>berpengaruh terhadap kuat tekan dan berat jenis beton. Kuat tekan dan berat jenis </span><span xss=removed>beton mengalami trend penurunan seiring dengan bertambahnya persentase bahan </span><span xss=removed>inovasi. Variasi beton inovasi dengan limbah serbuk kaca 10?n serat fiberglass </span><span xss=removed>0,25% menunjukkan hasil yang paling optimal dengan kuat tekan rata – rata 15,01 </span><span xss=removed>MPa pada umur beton 28 hari serta berat jenis rata – rata 2,30 gram/cm3</span><span xss=removed>dan termasuk kedalam mutu rendah (10-20 MPa) sehingga dapat digunakan untuk beton </span><span xss=removed>pekerjaan pondasi sumuran, lantai kerja dan penimbunan kembali dengan beton.</span></p>
×
Penulis Utama
:
Candra Wijaya Putra
Penulis Tambahan
:
1. Aji Brany Wibowo 2. Andreas Fajar Utama 3.
NIM / NIP
:
V4221026
Tahun
:
2024
Judul
:
PENGARUH PENGGUNAAN SERBUK KACA SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS DAN SERAT FIBERGLASS SEBAGAI BAHAN TAMBAH TERHADAP KUAT TEKAN DAN BERAT JENIS BETON
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Sekolah Vokasi - 2024
Program Studi
:
D-3 Teknik Sipil
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
Berat jenis, Beton, Kuat tekan, Limbah serbuk kaca, Serat fiberglass