×
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel indeks pembangunan manusia, upah minimum kabupaten atau kota, jumlah angkatan kerja, dan kepadatan penduduk terhadap tingkat kemiskinan di Kota Surakarta pada tahun 2010-2022. Penelitian ini menggunakan metode data time-series. Penelitian ini menggunakan alat analisis regresi linear berganda. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel upah minimum kabupaten atau kota berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan di Kota Surakarta 2010-2022, sedangkan variabel indeks pembangunan manusia, jumlah angkatan kerja, dan kepadatan penduduk tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kemiskinan di Kota Surakarta pada tahun 2010-2022. Secara simultan (bersama-sama), variabel indeks pembangunan manusia, upah minimum kabupaten atau kota, jumlah angkatan kerja, dan kepadatan penduduk berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Kota Surakarta.