Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh pengembangan diri terhadap motivasi menjadi guru pada mahasiswa; (2) pengaruh lingkungan keluarga terhadap motivasi menjadi guru pada mahasiswa; (3) pengaruh pengembangan diri dan lingkungan keluarga terhadap motivasi menjadi guru pada mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan populasi berasal dari mahasiswa Pendidikan Ekonomi FKIP UNS angkatan tahun 2020–2022. Sampel penelitian adalah sebanyak 121 mahasiswa yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner melalui google form. Uji validitas menggunakan korelasi Pearson’s Product Moment dengan bantuan SPSS 26, serta analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) pengembangan diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi menjadi guru pada mahasiswa Pendidikan Ekonomi FKIP UNS; (2) lingkungan keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi menjadi guru pada mahasiswa Pendidikan Ekonomi FKIP UNS; (3) pengembangan diri dan lingkungan keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi menjadi guru pada mahasiswa Pendidikan Ekonomi FKIP UNS. Dengan demikian, semakin baik pengembangan diri pada mahasiswa dan adanya dukungan positif dari lingkungan keluarga dapat meningkatkan motivasi pada mahasiswa untuk menjadi guru.