Evaluasi penerapan pavement management system dalam pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan kabupaten di Kabupaten Kapuas Hulu
Penulis Utama
:
Sofiah
NIM / NIP
:
S94090811
×Jaringan jalan mempunyai peranan yang sangat strategis dan penting dalam pembangunan. Untuk itu harus dikelola dengan baik agar dapat berfungsi sebagaimana yang diharapkan. Jaringan jalan selalu cenderung mengalami penurunan kondisi yang diindikasikan dengan terjadinya kerusakan pada perkerasan jalan. Untuk memperlambat kecepatan penurunan kondisi dan mempertahankan kondisi pada tingkat yang layak, diperlukan suatu sistem pengelolaan jaringan jalan yang baik agar jalan tersebut tetap dapat berfungsi sepanjang waktu. Pavement Management System (PMS) merupakan sistem yang dibuat dalam rangka pengelolaan jalan, dapat digunakan untuk membantu dalam pengambilan keputusan bagi para pembina jalan. Dengan demikian pelaksanaan penyelenggaraan jalan dapat dilakukan dengan efektif dan efisien.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana tingkat penerapan PMS dalam pelaksanaan pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan kabupaten pada Dinas Bina Marga dan Pengairan di Kabupaten Kapuas Hulu. Teknik pengumpulan dengan menyebarkan kuesioner kepada 35 responden dan wawancara kepada pihak pengelola pemeliharaan jaringan jalan pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kapuas Hulu. Analisis data berupa Uji Validitas dan Reliabilitas menguggunakan teknik korelasi Product Moment dan Cronbach’s Alpha yang proses perhitungannya dilakukan menggunakan bantuan software komputer yaitu program Statistical Product and Service Solution (SPSS). Selanjutnya analisis untuk menentukan tingkat penerapan PMS dilakukan dengan menggunakan metode Importance Performance Analisys (IPA).
Hasil penelitian menunjukkan tingkat penerapan PMS dalam pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan di Kabupaten Kapuas Hulu sebesar 44,74%. Beberapa kendala dalam pelaksanaan penerapan PMS antara lain: (1) Konsep tentang pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan belum sepenuhnya mengacu konsep PMS. (2) Keterbatasan SDM dalam pelaksanaan pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan kabupaten. (3) Keterbatasan peralatan. (4) Keterbatasan sumber dana. Alternatif solusi adalah meningkatkan faktor-faktor dalam komponen PMS yang belum terlaksana dengan baik, dengan cara: (1) Memberikan pemahaman tentang konsep PMS kepada pihak yang terkait dalam pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan pada Dinas Bina Marga dan Pengairan di Kabupaten Kapuas Hulu. (2) Meningkatkan kualitas SDM pelaksana. (3) Menambah peralatan. (4) Adanya skala prioritas dalam penggunaan anggaran.
×
Penulis Utama
:
Sofiah
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
S94090811
Tahun
:
2010
Judul
:
Evaluasi penerapan pavement management system dalam pengelolaan pemeliharaan jaringan jalan kabupaten di Kabupaten Kapuas Hulu
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Pascasarjana - 2010
Program Studi
:
S-2 Teknik Sipil
Kolasi
:
Sumber
:
UNS-Pascasarjana-Prodi. Magister Teknik Sipil-S.94090811-2010