HUBUNGAN ANTARA STRES AKADEMIK DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN MOTIVASI BELAJAR PADA MAHASISWA SELAMA PANDEMI COVID-19

Penulis Utama : Hajjy Ar Rachma Prawiranegara
NIM / NIP : G0116058
× <p xss=removed><span lang="EN-ID" xss=removed>Penyebaran pandemi Covid-19 membuat perubahan dalam metode belajar-mengajar di perkuliahan dari yang biasanya luring menjadi daring. Perubahan tersebut membuat motivasi belajar mahasiswa menurun. Hal ini bisa terjadi karena salah faktornya yaitu stres akademik. Oleh karena itu, mahasiswa memerlukan dukungan dari orang-orang terdekatnya agar dirinya bisa terhindar dari permasalahan tersebut. Salah satunya yaitu keluarga dari mahasiswa itu sendiri. </span><span lang="IN" xss=removed>Dengan bertujuan mengetahui apakah ada hubungan antara</span><span xss=removed> stres akademik dan dukungan keluarga dengan motivasi belajar mahasiswa selama pandemi Covid-19, penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa dari Fakultas Psikologi UNS Angkatan 2019-2022. Menggunakan teknik sampling <i>purposive sampling</i>, penelitian ini berhasil mengumpulkan 108 subjek penelitian yang kemudian mengisi tiga buah skala: skala MSLQ dengan aspek dari </span><span lang="IN" xss=removed>Duncan dan McKeachie (α=0,8</span><span xss=removed>23</span><span lang="IN" xss=removed>)</span><span xss=removed>, skala DASS-42 dengan aspek dari Mumpuni dan Wulandari (</span><span lang="IN" xss=removed>α=0,</span><span xss=removed>934), serta skala FSS dengan aspek dari Friedman (</span><span lang="IN" xss=removed>α=0,</span><span xss=removed>917). Berdasarkan analisis data dengan menggunakan uji simultan F, hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima (F<sub>hitung</sub> > F<sub>tabel</sub>, 15,112 > 2,69). Kedua variabel bebas memiliki hubungan yang signifikan dan cukup berarti atau sedang (r=0,473) dengan variabel terikatnya. Peneliti menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara stres akademik dan dukungan keluarga dengan motivasi belajar pada mahasiswa selama pandemi Covid-19.</span><br></p>