Adanya perkembangan ilmu pengetahuan khususnya pada bidang teknologi semakin pesat. Kebutuhan akan peningkatan efisiensi dalam pengelolaan akta kelahiran, yang sebelumnya masih dilakukan secara konvensional menggunakan arsip kertas. Maka dari itu pemanfaatan arsip secara digital pun dilakukan, termasuk di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri. Pelaksanaan sistem arsip digital di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri dimulai pada tahun 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi sistem arsip digital pada pelayanan akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri. Penggunaan arsip digital diharapkan dapat mengurangi penumpukan dokumen fisik dan meningkatkan efisiensi penyimpanan serta akses terhadap dokumen akta kelahiran. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap petugas instansi terkait. Penelitian ini menggunakan teori implementasi dari George C. Edward III, yang berdasarkan 4 indikator yakni komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi sistem arsip digital di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri tidak berjalan dengan baik karena adanya beberapa hambatan. Berdasarkan pengamatan melalui teori George C. Edward III, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri memiliki kendala pada indikator sumber daya yang berupa alat pemindai yang belum memadai dan pada indikator struktur birokrasi pada tidak adanya Standard Operating Procedure (SOP) yang mengatur pelaksanaan sistem arsip digital pada pelayanan akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri.