×
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam membentuk civic responsibility peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) Wira di SMA Negeri 1 Gemolong, (2) menjelaskan upaya meningkatkan civic responsibility peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) Wira di SMA Negeri 1 Gemolong. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber data penelitian ini meliputi peristiwa pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler PMR (program kerja PMR), informan (guru pembina PMR, Wakil Kepala Sekolah bagian Kesiswaan, ketua umum PMR, pengurus dan anggota PMR), dan dokumen (program kerja PMR, visi dan misi, serta Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga). Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi nonpartisipan, analisis dokumen dan wawancara terstruktur secara langsung. Teknik uji validitas yang digunakan adalah triangulasi data dan metode. Analisis data dengan menggunakan teknik analisis di lapangan model Miles & Huberman. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut, pertama faktor pendukung dalam membentuk civic responsibility peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler PMR Wira di SMA Negeri 1 Gemolong yaitu faktor internal berupa kepercayaan diri dan motivasi peserta didik, faktor eksternal berupa lingkungan fisik dan nonfisik sekolah. Kemudian, faktor penghambat dalam membentuk civic responsibility peserta didik, faktor internal berupa peserta didik kurang motivasi mengikuti ekstrakurikuler PMR karena keikutsertaan di ekstrakurikuler lain, dan adanya tugas mata pelajaran di sekolah, faktor eksternal berupa lingkungan pergaulan teman sebaya peserta didik di sekolah. Kedua, upaya meningkatkan civic responsibility peserta didik melalui ekstrakurikuler PMR Wira di SMA Negeri 1 Gemolong yaitu melalui program kerja yang telah terlaksana. Adapun program kerja yang telah terlaksana yaitu jaga upacara bendera, pembelajaran rutin, piket jaga UKS, pelatihan dasar, donor darah sukarela (doras) dan tes spesialis.