Penulis Utama : Anjani Elmawati
NIM / NIP : D0220017
× <p>Media sosial, sebagai salah satu bentuk teknologi informasi yang paling banyak digunakan, memainkan peran krusial dalam menyebarkan informasi dan membentuk opini publik. Di antara kelompok-kelompok yang aktif di berbagai platform media sosial, K-Popers, atau penggemar K-Pop, merupakan salah satu yang paling menonjol. Selama masa Pemilihan Presiden 2024, komunitas K-Popers menarik perhatian luas di dunia maya karena keterlibatannya dalam kampanye politik melalui komunitas @aniesbubble yang mendukung Anies Baswedan. Untuk mengeksplorasi fenomena ini, penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan metode netnografi dan teori konvergensi simbolik untuk memahami karakteristik anggota komunitas @aniesbubble, kultur komunikasi mereka, topik yang dibahas, serta bagaimana kohesivitas terbentuk dalam komunitas tersebut. Hasil penelitian mengungkapkan berbagai karakteristik anggota, kultur komunikasi, topik yang dibahas, serta tema fantasi, tipe fantasi, rantai fantasi, dan visi retorik yang mendukung kohesivitas dalam komunitas @aniesbubble. Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana komunitas penggemar K-Pop dapat memengaruhi dinamika politik melalui media sosial.<br></p>