Identifikasi Pola Sensitivitas Bakteri terhadap Antibiotik pada Pasien Infeksi Saluran Kemih di RSPAU dr. S. Hardjolukito Yogyakarta Tahun 2023-2024
Penulis Utama
:
Mutiara Sukma Diandini
NIM / NIP
:
M0620032
×<p xss=removed><b>IDENTIFIKASI POLA SENSITIVITAS BAKTERI</b></p><p xss=removed><b>TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH</b></p><p xss=removed><b>DI RSPAU DR. S. HARDJOLUKITO YOGYAKARTA TAHUN 2023-2024</b></p><p><br></p><p xss=removed><b>MUTIARA SUKMA DIANDINI</b></p><p xss=removed><br></p><p xss=removed>Program Studi S1 Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam</p><p xss=removed>Universitas Sebelas Maret</p><p><br></p><p xss=removed><b>ABSTRAK</b></p><p xss=removed><br></p><p xss=removed>Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan salah satu infeksi pada bagian traktus urinarius yang disebabkan oleh bakteri antara lain Escherichia coli sebagai penyebab utama (75-90%) dan sisanya disebabkan oleh mikroorganisme lain seperti Enterobacter yang meliputi Klebsiella pneumoniae. Pasien ISK membutuhkan terapi antibakteri yang adekuat terutama pada pemakaian antibiotik empiris yang harus ditinjau berdasarkan pola sensitivitas bakteri penyebab ISK. Ketidaksesuaian antibakteri dengan bakteri penyebab ISK dapat menimbulkan dampak berupa peningkatan resistensi. Kepekaan bakteri mengalami perubahan dari waktu ke waktu, sehingga pola kepekaan bakteri terhadap antibiotik perlu diketahui secara berkala. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola sensitivitas bakteri penyebab ISK terhadap antibiotik di RSPAU dr. S. Hardjolukito Yogyakarta pada periode Juni 2023 hingga April 2024. Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu dengan mengumpulkan data jumlah sampel sebanyak kurang lebih 100 secara retrospektif dari catatan hasil kultur urin dan uji sensitivitas yang didapatkan di Laboratorium Patologi Anatomi RSPAU dr. S. Hardjolukito Yogyakarta. Hasil pola sensitivitas disajikan dalam bentuk persen sensitivitas bakteri penyebab ISK terhadap antibiotik. Hasil penelitian menunjukkan E. coli (29%) dan Klebsiella sp. (10%) menjadi dua bakteri teratas penyebab ISK, diikuti Burkholderia cepacia (9%). Sensitivitas ketiga bakteri diuji terhadap antibiotik ISK dan didapatkan hasil bahwa Vankomisin memiliki sensitivitas tertinggi sebesar 83%, Fosfomisin (82%), Amikasin (82%) dan Meropenem (72%). </p><p xss=removed><br></p><p><br></p><p>Kata kunci: ISK, bakteri, kultur urin, uji pola sensitivitas, antibiotik </p><div><br></div>
×
Penulis Utama
:
Mutiara Sukma Diandini
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
M0620032
Tahun
:
2024
Judul
:
Identifikasi Pola Sensitivitas Bakteri terhadap Antibiotik pada Pasien Infeksi Saluran Kemih di RSPAU dr. S. Hardjolukito Yogyakarta Tahun 2023-2024
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Fak. MIPA - 2024
Program Studi
:
S-1 Farmasi
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
ISK, bakteri, kultur urin, uji pola sensitivitas, antibiotik