Indonesia merupakan salah satu negara terbaik di dunia yang pandai memproduksi tekstil, salah satunya yaitu tenun. Terdapat beberapa daerah yang memproduksi kain tenun, salah satunya di Desa Troso, Jepara. Daerah ini merupakan salah satu daerah di Jawa Tengah yang berpotensi mengembangkan industri tenun. Masyarakat di sana banyak memproduksi kain tenun yang bernama Tenun Troso yang menjadi mata pencaharian utama bagi masyarakat setempat. Banyaknya unit usaha kain tenun Troso yaitu 724 UMKM dengan 11.087 tenaga kerja. Dari segi pemasaran, UKM tenun Troso sudah menembus pasar domestik dan export. Namun, pada kenyataannya UKM tenun Troso masih belum optimal dari segi promosi. Selain itu, dari aspek tempat pemasaran yang ada di Desa Troso belum terencana dengan baik. Peningkatan pemasaran tenun Troso dibutuhkan produktivitas yang berkembang dan kompeten, termasuk dari segi SDM. Oleh karena itu, dibutuhkan SDM yang berkompeten dalam hal menenun. Di Desa Troso masih banyak SDM yang kurang memiliki keterampilan menenun yang baik bagi pemula.  Oleh karena itu, untuk memecahkan masalahan yang ada konsep dobby dengan gaya kontemporer menjadi solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan pada pusat promosi tenun Troso. Metodologi desain interior Pusat Promosi Tenun Troso dilakukan dengan mengambil data melalui survey, wawancara, observasi, dan analisis data. Desain Interior Pusat Promosi Tenun Troso ini diharapkan dapat memberikan fungsi promosi serta pemasaran bagi para pengrajin tenun Troso dan menambah edukasi serta daya tarik bagi masyarakat khususnya kaum muda untuk mengenal lebih dalam tentang kain tenun Troso sehingga tenun Troso akan semakin berkembang.