<!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false EN-ID X-NONE X-NONE </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin:0cm; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Calibri",sans-serif; mso-bidi-font-family:SimSun;} </style> <![endif]-->

Sofia Kartika Putri. K5417069.  ANALISIS 4A DAN STRATEGI PENGEMBANGAN OBJEK WISATA AIR TERJUN DI KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2024. Skripsi. Surakarta. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, 2024

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui kondisi 4a objek wisata air terjun di  kabupaten karanganyar (2) mengetahui strategi pengembangan objek wisata air terjun di  kabupaten karanganyar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah obyek wisata air terjun yang telah dikelola oleh Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Karanganyar yaitu air terjun Grojogan Sewu, air terjun Jumog, dan air terjun Parang Ijo dan pengelola dari masing-masing obyek wisata air terjun. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik validasi intrumen penelitian yang digunakan adalah triangulasi sumber data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan teknik skoring.

Dari penelitian yang telah dilakukan mendapatkan hasil yaitu (1) kondisi 4A dari obyek wisata air terjun Grojogan Sewu, Jumog, Parang Ijo termasuk dalam klasifikasi potensi tinggi. Obyek wisata air terjun Grojogan Sewu memiliki klasifikasi atraksi menarik, aksesibilitas sangat mudah dijangkau, amenitas sangat lengkap, ancillary sangat memadai. Obyek wisata air terjun Jumog memiliki klasifikasi atraksi menarik, aksesibilitas sangat mudah dijangkau, amenitas sangat lengkap, ancillary sangat memadai. Obyek wisata air terjun Parang Ijo memiliki klasifikasi atraksi cukup menarik, aksesibilitas mudah dijangkau, amenitas cukup lengkap, ancillary memadai.. (2) Strategi Pengembangan untuk obyek wisata air terjun di Kabupaten Karanganyar yaitu mengoptimalkan penggunaan media sosial sebagai media promosi dan pemasaran, membuat kerjasama dengan pemerintah. Masyarakat sekitar, dan umum untuk memenuhi kekurangan fasilitas, dan pengembangan atraksi dan produk oleh-oleh.