Kerentanan Bencana Banjir pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas (Studi Kasus: Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat)
Penulis Utama
:
Diandra Anggita Paramitha
NIM / NIP
:
I0620021
×<p class="MsoNormal" xss=removed><a name="_Hlk177569041">Kabupaten

Sanggau termasuk dalam wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas yang merupakan

salah satu DAS prioritas di Indonesia. Adanya peningkatan kejadian bencana

banjir serta tingginya pembukaan lahan untuk sektor perkebunan sawit di

Kabupaten Sanggau sehingga kajian terkait kerentanan bencana banjir perlu

dilakukan. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kerentanan bencana

banjir pada DAS Kapuas Kabupaten Sanggau. Kerentanan bencana banjir akan ditinjau

dari, komponen <i>eksposure</i>, yaitu kemiringan lereng, ketinggian lahan,

curah hujan, jenis tanah, tutupan lahan serta frekuensi banjir; komponen <i>sensitivity</i>,

yaitu kepadatan penduduk, kepadatan bangunan dan jarak dari sungai; dan

komponen <i>adaptive capacity</i>, terdiri atas organisasi sosial dan fasilitas

evakuasi bencana. Penelitian ini merupakan penelitian dengan jenis kuantitatif

dengan metode analisis <i>weighted overlay</i> pada ArcGIS dan analisis

deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian

ini menunjukkan terdapat 3 (tiga) tingkat kerentanan banjir di Kabupaten

Sanggau, yaitu Kerentanan Tinggi, Kerentanan Sedang dan Kerentanan Tinggi.

Wilayah dengan kerentanan tinggi memiliki persentase sebesar 18,25%, cenderung

berada pada daerah yang dekat dengan aliran sungai, kemiringan lereng yang

landai dan ketinggian lahan yang rendah serta jenis tanah alluvial yang

kemampuan infiltrasi air rendah dan dominan berada di Kecamatan Toba dan Kapuas.

Wilayah dengan kerentanan sedang merupakan yang paling dominan di Kabupaten

Sanggau dengan persentase mencapai 81,62% yang tersebar di semua kecamatan di

Kabupaten Sanggau. Sedangkan, wilayah dengan kerentanan rendah memiliki

persentase sebesar 0,13% saja, cenderung ditemukan pada wilayah dengan

kemiringan lereng curam dan lahan tinggi yang terdapat pada bagian utara

Kabupaten Sanggau tepatnya Kecamatan Entikong.<o></o></a></p>
×
Penulis Utama
:
Diandra Anggita Paramitha
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
I0620021
Tahun
:
2024
Judul
:
Kerentanan Bencana Banjir pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas (Studi Kasus: Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat)
Edisi
:
Imprint
:
Kota Surakarta - Fak. Teknik - 2024
Program Studi
:
S-1 Perencanaan Wilayah dan Kota
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
Kerentanan Banjir; Daerah Aliran Sungai; Kabupaten Sanggau; Sungai Kapuas; Perkebunan Sawit