Penulis Utama : Ade Yugha Nusastri
NIM / NIP : K1217001
×

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) gaya bahasa dalam puisi Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau; (2) nilai pendidikan karakter dalam kumpulan puisi Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau; (3) relevansi hasil temuan yang terdapat dalam kumpulan puisi Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau sebagai bahan ajar sastra di SMP. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian berupa dokumen, yaitu buku puisi Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau karya M Aan Mansyur yang terdiri dari 41 puisi, dan informan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik analisis dokumen dan wawancara. Uji validitas data menggunakan triangulasi teori dan sumber data. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis mengalir.

Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) gaya bahasa yang ditemukan 32 macam gaya bahasa dengan total keseluruhan data gaya bahasa yaitu 226 data. Gaya bahasa yang ditemukan, yaitu gaya bahasa personifikasi 47 data, repetisi 36 data, pertanyaan retoris 23 data, metafora 17 data, simile, polisindenton, hiperbol masing-masing 15 data, aliterasi 12 data, antitesis 8 data, alegori 7 data, asonasi 5 data, periprasis, klimaks masing-masing 4 data, hipalase 3 data, asindenton, paronomasia, pararelisme masing-masing 2 data, paradoks, ironi, sinekdoke, silepsis, litotes, oksimoron, pleonasme, prolepsis, sarkasme masing-masing 1 data; (2) nilai pendidikan karakter yang ditemukan, yaitu 15 nilai pendidikan karakter dengan total keseluruhan data nilai pendidikan karakter yaitu 118 data. Nilai pendidikan karakter yang ditemukan, yaitu cinta damai 18 data, rasa ingin tahu 15 data, kerja keras 14 data, religius, jujur, tanggung jawab, kreatif masing-masing 12 data, mandiri, peduli lingkungan masing-masing 5 data, disiplin, bersahabat dan komunikatif masing-masing 4 data, demokratis 2 data, gemar membaca, peduli sosial, menghargai prestasi masing-masing 1 data; (3) Kumpulan puisi Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau karya M Aan Mansyur relevan untuk dijadikan sebagai bahan ajar sastra di SMP karena memuat gaya bahasa bervariatif yang sesuai dengan tujuan pembelajaran kelas VIII SMP, dan juga memuat berbagai nilai pendidikan karakter yang dapat diteladani dan diterapkan dalam kehidupan sehingga dapat membantu proses pembentukan karakter peserta didik.

×
Penulis Utama : Ade Yugha Nusastri
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K1217001
Tahun : 2024
Judul : Analisis Gaya Bahasa dan Nilai Pendidikan Karakter dalam Kumpulan Puisi Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau Karya M Aan Mansyur serta Relevansinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMP
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. KIP - 2024
Program Studi : S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Puisi, Gaya bahasa, Nilai pendidikan karakter, Bahan Ajar
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Atikah Anindyarini, S.S., M.Hum.
2. Dr. Rr. E. Nugraheni Eko Wardani, S.S., M.Hum
Penguji : 1. Dr. Raheni Suhita, M.Hum.
2. Titi Setiyoningsih, S.Pd., M.Pd.
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.