Penulis Utama | : | Karima Majid |
NIM / NIP | : | K3320044 |
Abad
ke-21 ditandai dengan pentingnya pendidikan dalam mengembangkan keterampilan
hidup (life skills) salah satunya keterampilan berpikir kritis untuk
menghadapi perubahan global yang pesat. Salah satu faktor yang dapat menunjang
keterampilan berpikir kritis siswa adalah proses pembelajaran di sekolah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem
Based Learning (PBL) dengan pendekatan STEM berdiferensiasi terhadap
keterampilan berpikir kritis siswa pada materi hukum dasar kimia kelas X SMA
Negeri 7 Surakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random
sampling dan terpilih dua kelas. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan
soal posttest berbentuk esai berkaitan dengan keterampilan berpikir
kritis siswa. Kemudian hasil dianalisis dengan uji Mann-Whitney dan
dibandingkan dengan hasil diagnostik kognitif awal pembelajaran. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa rerata hasil posttest kelas eksperimen
lebih tinggi daripada kelas kontrol (73,00 > 64,4) dan dari uji hipotesis
menghasilkan nilai signifikansi 0,004 < 0><!--[if gte mso 9]><xml>