Penulis Utama : Triyan Agustin
NIM / NIP : V4121097
×

Budidaya melon sistem hidroponik irigasi tetes dapat menghemat waktu, air, nutrisi, serta hasil buah lebih maksimal. Tujuan dalam penelitian tugas akhir ini adalah agar mahasiswa mampu mengkaji dan melakukan budidaya, analisis usaha, dan pemasaran buah melon hingga mampu menumbuhkan jiwa wirausaha setelah lulus. Metode yang digunakan yaitu praktik langsung, dokumentasi, dan studi Pustaka sebagai bahan pelengkap, pendukung, dan pembanding dalam mencari solusi permasalahan dalam pelaksanaan tugas akhir. Pelaksanaan tugas akhir dilaksanakan di Mantri Melon Farm Sukoharjo. Kegiatan ini membudidayakan sebanyak 210 tanaman dengan jumlah buah satu pada masing masing tanaman. Proses budidaya tanaman Melon Kinanti meliputi Persiapan alat dan bahan, persiapan media tanam, penyemaian, pembuatan larutan AB Mix, pindah tanam, perawatan (perambatan, pemangkasan, penyemprotan ZPT dan pupuk, pengendalian hama dan penyakit), serta panen dan pasca panen. Pemasaran buah Melon Kinanti telah menerapkan analisis STP (segmenting, targeting, positioning) dan bauran pemasaran 7P (product, price, place, promotion, people, procees, physical evidence). Produk dalam hal ini berupa buah melon varietas Kinanti dengan kualitas premium yang memiliki kadar manis 14 brix. Produk ini dijual dengan harga Rp30.000 per buahnya. Hasil produksi didistribusikan secara langsung dan tidak langsung ke konsumen yang meliputi warga sekitar, rekan perusahaan, rekan mahasiswa, dan tetangga rumah penjual. Promosi dilakukan langsung secara personal selling ataupun mouth to mouth kepada konsumen serta promosi tidak langsung dilakukan melalui media sosial (Instagram dan Whatsapp). Berdasarkan hasil analisis usaha, usaha produksi buah Melon Kinanti efisien dan layak diusahakan sehingga adanya kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan berbisnis dan jiwa wirausaha mahasiswa.