×
Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis pendapatan usaha sapi perah dan untuk menganalisis
faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha sapi perah Kampung Susu Lawu. Penelitian
dilaksanakan pada tanggal 10 Januari sampai 30 Maret 2024. Penelitian dilakukan
di Kampung Susu Lawu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Desain
penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan metode survei,
Penentuan lokasi dan sampel menggunakan purposive sampling dengan
responden sebanyak 31 orang. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif, analisis
pendapatan dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan pendapatan
usaha sapi perah di Kampung Susu Lawu rata-rata Rp. 29.957.391,00/tahun dengan
rata-rata 3 ekor sapi laktasi. Hasil penelitian menunjukkan model regresi Y=
0,261 + 0,004X1 - 0,030X2 + 1,327X3 + 0,016X4
- 0,293X5 - 0,087X6 - 0,015X7. Hasil nilai
koefisien determinasi (R2) sebesar 0,681, artinya variabel umur, pendidikan, produksi susu, pengalaman beternak, jumlah sapi laktasi, luas lahan, dan jumlah anggota keluarga menjelaskan variabel pendapatan sebesar 68,1% sedangkan untuk sisanya 31,9% dijelaskan
oleh variabel lainnya diluar penelitian. Analisis uji F (simultan) variabel umur, pendidikan, produksi susu, pengalaman beternak, jumlah sapi laktasi, luas lahan, dan jumlah anggota keluarga secara simultan berpengaruh terhadap pendapatan
peternak dengan nilai F hitung 7,020 > F tabel 2,24. Uji t (parsial) variabel produksi susu mempengaruhi pendapatan peternak sapi perah dengan nilai t hitung 4,449
> t tabel 2,069. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor
yang memengaruhi pendapatan adalah produksi susu, sedangkan faktor umur, pendidikan,
pengalaman beternak, jumlah sapi laktasi, luas lahan dan jumlah anggota
keluarga tidak berpengaruh terhadap pendapatan.