Penelitian ini menganalisis efektivitas konten marketing reels melalui Instagram Nawasena dengan metode wawancara terhadap empat pihak eksternal dan internal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar informan internal memberikan persepsi positif terhadap kebenaran informasi dalam konten marketing Nawasena, menganggapnya akurat, transparan, dan membantu membangun kepercayaan konsumen, meskipun ada kritik terhadap variasi konten yang dianggap kurang kreatif dan monoton. Tiga faktor utama yang mempengaruhi persepsi konsumen adalah reabilitas (kebenaran dan kepentingan informasi), di mana konten marketing dianggap memberikan informasi yang benar dan penting meski kurang detail, disbelief (kepercayaan dan kejelasan informasi), di mana informasi dianggap dapat dipercaya namun kurang lengkap dan jelas, serta persuation knowledge (cara penyampaian informasi), di mana konten marketing dinilai mudah dipahami namun perlu penyampaian informasi yang lebih mendetail dan komprehensif. Kesimpulannya, konten marketing melalui Instagram berperan penting dalam membangun produk Nawasena dengan rekomendasi untuk meningkatkan kelengkapan, kejelasan informasi, variasi konten, dan evaluasi berkelanjutan terhadap efektivitas konten marketing untuk memastikan peningkatan konten yang berkelanjutan. Memperbaiki variasi konten agar Nawasena meningkatkan kualitas visual konten baik foto ataupun video. Melakukan evaluasi dari penerapan konten marketing media sosial Instagram pada akun Nawasena dengan melakukan analisis pada Instagram insights.
