Penulis Utama : Katrin Yemima Siahaan
NIM / NIP : D0220049
×

K-Pop telah menjadi sebuah tren di kalangan anak muda Indonesia. Sebagai

seorang penggemar K-Pop pastinya tidak akan lupa untuk membeli barang-barang

yang berkaitan dengan idola favorit mereka. Pembelian yang dilakukan para

penggemar K-Pop tersebut biasanya dilakukan secara online, namun pembelian

secara online tersebut membuat para penggemar K-Pop bertransaksi dengan

penjual yang ternyata merupakan penipu sehingga kondisi tersebut menimbulkan

ketidaknyamanan di dalam diri mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

bagaimana terbentuknya disonansi pada penggemar K-Pop pada saat melakukan

pembelian merch secara online dan bagaimana upaya pengurangan disonansi

tersebut dilakukan melalui komunikasi interpersonal termediasi. Teori yang

digunakan dalam penelitian ini yaitu teori disonansi kognitif yang menjelaskan

bagaimana sebuah ketidaknyamanan muncul dalam diri individu yang disebabkan

oleh perilaku yang bertentangan dengan pengetahuan sebelumnya. Metode

penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif

dengan pendekatan fenomenologi yang di mana subjek yang dapat berjumlah satu

atau lebih diteliti dalam memahami dan mengalami suatu fenomena yang dialami

Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan teknik analisis data dari Miles

dan Huberman yaitu melalui tahap kondensasi data, penyajian data, verifikasi dan

penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya disonansi

dalam diri para penggemar K-Pop dikarenakan penjual merch yang mereka ajak

bertransaksi merupakan seorang penipu. Ketidaknyamanan dan keraguan tersebut

juga bertambah karena penjual yang mereka ajak bertransaksi memberikan

informasi yang tidak konsisten. Upaya yang dilakukan penggemar K-Pop dalam

mengurangi disonansi yaitu dengan penambahan elemen kognitif dan melakukan

perubahan perilaku agar dapat memberikan konsistensi. Upaya dalam konteks

komunikasi interpersonal termediasi dilakukan dengan berkomunikasi bersama

teman dan orang yang mengenal si penipu, dalam hal ini adalah teman si penipu

dengan memakai teknologi media sosial Line dan WhatsApp.

×
Penulis Utama : Katrin Yemima Siahaan
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0220049
Tahun : 2024
Judul : Komuniukasi Interpersonal Termediasi sebagai Strategi Mengurangi Disonansi Kognitif
Edisi :
Imprint : Kota Surakarta - Fak. ISIP - 2024
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : disonansi kognitif, komunikasi interpersonal termediasi, penggemarK-Pop
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr.Phil. Eka Nada Shofa Alkhajar S.Sos., M.Si.
Penguji : 1. Dra. Christina Tri Hendriyani, M.Si.
2. Firdastin Ruthnia Yudiningrum, S.Sos., M.Si.
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.