×
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah suatu bentuk bisnis yang berkembang pesat di Indonesia. Salah satu kabupaten dengan pertumbuhan UMKM yang tinggi di Jawa Tengah adalah Kabupaten Sukoharjo. Menurut data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sukoharjo, jumlah UMKM Agribisnis secara khusus di Kabupaten Sukoharjo sebanyak 17.189 unit usaha pada tahun 2022. UMKM Agribisnis perlu melakukan transformasi digital dengan menggunakan sosial media online dan e-commerce untuk meningkatkan kapabilitas bisnis mereka. Penelitian ini menganalisis proses adopsi digital menggunakan pendekatan Technology Acceptance Model (TAM), dengan variabel self-efficacy (kepercayaan diri), perceived ease-of-use (persepsi kemudahan), perceived usefulness (persepsi kemanfaatan), dan intention to use (niat penggunaan). Metode dasar penelitian adalah deskriptif analitis, metode penentuan lokasi purposive, jumlah sampel 100 responden, dan metode analisis data menggunakan SEM-PLS. Hasil analisis menunjukkan bahwa kepercayaan diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap persepsi kemudahaan, kepercayaan diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap persepsi kemanfaatan, persepsi kemudahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap persepsi kemanfaatan, persepsi kemudahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap nait penggunaan, dan persepsi kemanfaatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat penggunaan. Hasil tersebut menunjukkan keseluruhan variabel saling memengaruhi secara positif dan signifikan, sehingga semua hipotesis diterima. Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh Pemerintah Kabupaten Sukoharjo untuk meningkatkan digitalisasi UMKM Agribisnis.