Hubungan Antara Kesulitan Regulasi Emosi Dengan Stres Pada Santriwati Di Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo
Penulis Utama
:
Liesna Nur Cahyani
NIM / NIP
:
G0116072
×<p class="MsoNormalCxSpFirst" xss=removed><span lang="IN" xss=removed>K</span><span lang="IN" xss=removed>eadaan yang sering

membuat santri tertekan karena ketatnya peraturan, pembelajaran serta padatnya

jadwal dipondok pesantren.</span><span lang="IN" xss=removed> </span><span lang="IN" xss=removed>Tinggal terpisah dengan orang tua maupun keluarga bagi

santri merupakan hal yang berat karena santri harus siap untuk menjalani

kehidupan secara mandiri. Hal tersebut tidaklah mudah terlebih lagi bagi santri

baru untuk menyesuaikan diri.<span xss=removed>”</span></span><span lang="IN" xss=removed> Berdasarkan wawancara </span><span lang="IN" xss=removed>menggambarkan

masih adanya santri yang sering menyendiri dan menarik diri dari

kegiatan sosial. Sampai adanya penurunan tingkat prestasi santri. Keadaan yang menekan membuat seseorang dalam perasaan

tidak berdaya maka akan menyebabkan dampak negatif, seperti tekanan darah naik,

mudah marah, sakit kepala, sedih, susah tidur, sulit untuk berkonsentrasi</span><span lang="IN" xss=removed>. </span><span lang="IN" xss=removed>P</span><span xss=removed>ermasalaahn tersebut akan </span><span xss=removed> <span lang="IN">dapat teratasi dengan adanya kemampuan dalam mengelola serta mengekspresikan

emosi untuk mencapai keseimbangan emosional yakni sebuah regulasi emosi.</span></span><span lang="IN" xss=removed><o></o></span></p><p class="MsoNormalCxSpMiddle" xss=removed><span lang="IN" xss=removed>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan

antara kesulitan regulasi emosi dengan stress pada santriwati Pondok Pesantren

Modern Imam Syuhodo. </span><span xss=removed>Metode penelitian yang digunakan adalah metode </span><span lang="IN" xss=removed>kuantitatif.

</span><span xss=removed>Pengukuran psikologi dilakukan dengan menggunakan </span><span lang="IN" xss=removed>skala

PSS-10</span><span lang="IN" xss=removed> </span><span lang="IN" xss=removed>(α=</span><span lang="IN" xss=removed>0,681</span><span lang="IN" xss=removed>).dan skala </span><span lang="IN" xss=removed>DERS (Difficulties in Emotion Regulation Scales</span><span xss=removed>)</span><span lang="IN" xss=removed>.Uji hipotesis menggunakan teknik

analisis korelasi menunjukan terdapat hubungan antara kesulitan regulasi emosi

dengan stress pada santriwati Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo, dengan nila

<i>sig</i> sebesar 0,</span><span xss=removed>000</span><span lang="IN" xss=removed>, yang mana nilai tersebut lebih kecil

dari 0,05, serta nilai <i>pearson correlation </i>sebesar </span><span xss=removed>0,680</span><span lang="IN" xss=removed>.

Mengindikasikan adanya hubungan </span><span xss=removed>positif</span><span lang="IN" xss=removed> yang

signifikan dan tingkat hubungan yang </span><span xss=removed>kuat</span><span lang="IN" xss=removed> antara </span><span xss=removed>kesulitan </span><span lang="IN" xss=removed>regulasi

emosi dan stress. Artinya, semakin tinggi tingkat </span><span xss=removed>kesulitan </span><span lang="IN" xss=removed>regulasi

emosi individu</span><span lang="IN" xss=removed> </span><span lang="IN" xss=removed>menunjukkan </span><span xss=removed>rendahnya</span><span xss=removed> </span><span xss=removed>tingkat</span><span lang="IN" xss=removed> regulasi emosi</span><span lang="IN" xss=removed>, </span><span xss=removed>yang akan</span><span lang="IN" xss=removed>

semakin </span><span xss=removed>meningkatkan</span><span lang="IN" xss=removed> tingkat stress yang dialami.</span><span xss=removed><o></o></span></p><p>







</p><p class="MsoNormal" xss=removed><span xss=removed> </span></p>
×
Penulis Utama
:
Liesna Nur Cahyani
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
G0116072
Tahun
:
2024
Judul
:
Hubungan Antara Kesulitan Regulasi Emosi Dengan Stres Pada Santriwati Di Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo