Restu Prihatin K4315049. Peningkatan Keaktifan Siswa dengan Mengimplementasikan Lesson Study dengan Model Pembelajaran Team Games Tournament (TGT). Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Januari 2022.

Tujuan penelitian untuk: 1) Meningkatkan keaktifan belajar siswa dengan mengimplementasikan lesson study dengan model pembelajaran Team Games Tournaments (TGT) pada siswa SMA Muhammadiyah I Karanganyar tahun pelajaran 2019/2020, serta 2) Mengimplementasi lesson study dengan model pembelajaran Team Games Tournaments (TGT) pada siswa SMA Muhammadiyah I Karanganyar tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian meliputi peristiwa pembelajaran, informan (guru pelajaran biologi, 26 siswa kelas X MIA 2), dan dokumen (silabus, RPP, dan rekaman pembelajaran). Teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan analisis arsip dan dokumen. Peneliti terdiri dari tim ahli, guru model dan observer. Teknik uji validitas data menggunakan triangulasi metode dan sumber data. Analisis data menggunakan kualitatif deskiptif. Hasil penelitian ini sebagai berikut. Pertama, pembelajaran berbasis Lesson Study dengan model pembelajaran berupa TGT, media pembelajaran pada siklus pertama menggunakan lks, siklus kedua menggunakan quiz card dan siklus ketiga menggunakan gift box. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keaktifan siswa dapat ditingkatkan dengan mengimplementasikan lesson study dengan model pembeljaran team games tournament (tgt). Kedua, kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan penelitian ialah belum bisa menyesuasikan jadwal antara peneliti dengan tim ahli dengan baik, fasilitas dalam kelas yang kurang seperti tidak tersedianya lcd proyektor dan ruang kelas yang sempit sehingga menyulitkan observer dalam melakukan observasi. Ketiga, upaya yang dilakukan peneliti dalam mengatasi kendala penelitian yakni dengan membuat rekaman pembelajaran sehingga bisa diamati oleh tim ahli dan observer, mengirimkan video pembelajaran melalui sosial media whatsapp sehingga bisa terjangkau oleh siswa.