Zulfikar Auliyya, K1519081. ANALISIS KELAYAKAN SARANA DAN PRASARANA DALAM MENDUKUNG PELAKSANAAN PROSES BELAJAR MENGAJAR DI LABORATORIUM AUTOCAD KOMPETENSI KEAHLIAN DESAIN PEMODELAN DAN INFORMASI BANGUNAN (Studi Kasus Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Surakarta), Skripsi Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Januari 2024.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kelayakan sarana pada Laboratorium Autocad kompetensi keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018, (2) kelayakan prasarana pada Laboratorium Autocad kompetensi keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018, (3) kelayakan sarana dan prasarana di Laboratorium Autocad kompetensi keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) berdasarkan proses belajar mengajar.

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan teknik analisis deskriptif presentase. Sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling, dengan variabel sebagai berikut: (1) keadaan sarana ruang laboratorium komputer Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan SMKN 05 Surakarta, (2)  keadaan prasarana ruang laboratorium computer Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan SMKN 05 Surakarta. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan dokumentasi, observasi, dan angket. Instrument penelitian kali ini mencakup komponen sarana yang memiliki aspek sebagai berikut: perabot, peralatan, media Pendidikan, perlengkapan lain, spesifikasi peralatan, dan komponen prasarana yang memiliki aspek yaitu ruangan.

Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Kelayakan prasarana di ruang Laborartorium Autocad berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018 sebesar 92% dengan kriteria Layak, (2) Kelayakan sarana di ruang Laborartorium Autocad berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018 sebesar 89% dengan kriteria Sangat Layak, dan (3) Kelayakan sarana dan prasarana di ruang Laborartorium Autocad berdasarkan proses belajar mengajar sebesar 78,6% dan 83,01% dengan kriteria Sangat Layak.