Aurellia Idellie Jacinda Santoso, G0021041, 2024. Profil Luka yang Berhubungan dengan Kematian pada Orang Dewasa Berdasarkan VeR di RSDM Tahun 2018-2023. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang: Pada jenazah yang diautopsi, terutama yang mengalami kematian tidak wajar, sering ditemukan berbagai luka dengan karakteristik berbeda. Autopsi dan kedokteran forensik dapat menganalisis luka-luka ini untuk menentukan suatu penyebab kematian. Penelitian ini bertujuan mengisi kekurangan pengetahuan dengan mengkaji profil luka yang berhubungan dengan kematian pada orang dewasa dari Visum et Repertum di RSUD Dr. Moewardi tahun 2018-2023.

Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan total sampling sebagai teknik pengambilan sampelnya. Subjek penelitian ini adalah korban mati yang kematiannya berhubungan dengan luka luar pada kelompok usia dewasa (18-60 tahun) yang diperiksa di IKF & ML RSDM pada tahun 2018-2023. Data dari VeR akan dianalisis dan disajikan dalama bentuk tabel dan diagram.

Hasil: Didapatkan 123 kasus luka yang berhubungan dengan kematian. Jenis luka yang paling umum adalah luka terbuka, ditemukan pada 107 kasus (86,99%) dan luka tertutup 51 kasus (41,46%) dari total sampel dimana 35 kasus (28,45%) diantaranya memiliki kedua jenis luka tersebut. Kekerasan tumpul merupakan jenis kekerasan terbanyak, terjadi pada 89 kasus (72,36%), sedangkan kekerasan tajam hanya terjadi pada 15 kasus (12,2%). Lokasi luka paling sering ditemukan di kepala dengan 98 kasus (79,67%), sementara lokasi luka yang paling jarang adalah di dubur, dengan hanya 2 kasus (2,46%).

Kata Kunci: Profil Luka, Hubungan Luka dan Kematian, Visum et Repertum