Penulis Utama | : | Muhammad Faris Faisal Hakim |
NIM / NIP | : | K4416034 |
ABSTRAK
Muhammad Faris Faisal Hakim. K4416034. Pembimbing I: Isawati, S.Pd, MA. Pembimbing II: Drs. Tri Yunianto, M.Hum. PERBEDAAN
PEMIKIRAN TOKOH MASYUMI DENGAN PNI DALAM SURAT
KABAR ABADI DAN SULUH INDONESIA PADA MASA DEMOKRASI LIBERAL. Skripsi,
Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta, Juli 2023.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk (1) mendiskripsikan latar belakang adanya perbedaan
pemikiran tokoh Masyumi dan PNI dalam surat kabar Abadi dan Suluh Indonesia
pada masa demokrasi liberal, dan (2) menjelaskan perbedaan pemikiran antara tokoh Masyumi dan PNI dalam surat kabar Abadi dan Suluh Indonesia
masa
demokrasi liberal.
Penelitian ini merupakan penelitian Sejarah. Sumber
data primer berupa surat kabar Abadi
dan Suluh Indonesia. Sumber sekunder
berupa berbagai buku sebagai sumber kepustakaan. Sumber-sumber ini dikumpulkan
dengan menggunakan metode studi kepustakaan (library research) dan studi dokumen.
Sumber yang telah terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis sejarah.
Prosedur yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pengumpulan data
(Heuristik), kritik sumber, interprestasi, dan histeriografi.
Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) latar belakang munculnya perbedaan pemikiran tokoh
Masyumi dan PNI disebabkan adanya perbedaan latar belakang pendidikan keluarga
para tokoh Masyumi dan PNI dan adanya perbedaan pandangan dalam membangun rasa naisonalisme bangsa. (2) Menurut
Surat Kabar Abadi, garis besarnya bahwa tokoh Masyumi lebih bersikap
tidak anti Barat dalam masalah politik pada masa demokrasi liberal. Contohnya, pernyataan Perdana Menteri Sukiman
yang tidak anti barat dengan menyetujui Menteri Luar Negeri Achmad Soebardjo
menandatangani kesepakatan Mutual Security Act (MSA). Hal ini didukung dengan surat kabar yang
bertajuk “Pimpinan partai Masyumi tidak dapat mempertanggungjawabkan
penandatanganan perjanjian MSA yang telah terjadi, tetapi, bukan berarti
Masyumi akan menarik menteri-menterinya dari kabinet karena menteri bertangung
jawab kepada parlemen, bukan kepada partai. Sementara itu, Surat kabar Suluh
Indonesia banyak menggambarkan bagaimana ide politik PNI. PNI merupakan partai yang anti Barat dan
progresif di mana PNI senantiasa ingin memperbarui diri. Contohnya, ketika Burhanuddin Harahap (BH)
yang diusung oleh PSI tidak masuk sebagai 4 partai pemenang pemilu tahun 1955,
PNI menuntut BH untuk mundur dan menyerahkan mandatnya kepada Presiden.
Penulis Utama | : | Muhammad Faris Faisal Hakim |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | K4416034 |
Tahun | : | 2023 |
Judul | : | Perbedaan Pemikiran Tokoh Masyumi dengan PNI dalam Surat Kabar Abadi dan Suluh Indonesia Pada Masa Demokrasi Liberal |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Fak. KIP - 2023 |
Program Studi | : | S-1 Pendidikan Sejarah |
Kolasi | : | |
Sumber | : | |
Kata Kunci | : | Masyumi; PNI; Surat Kabar Abadi; Surat Kabar Suluh Indonesia; Demokrasi Liberal; |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Isawati, S.Pd., M.A. 2. Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum |
Penguji | : |
1. Dr. Sutiyah, M.Pd, M.Hum. 2. Dadan Adi Kurniawan, S.Pd., M.A. |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. KIP |
Halaman Awal | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|---|---|
Halaman Cover | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB I | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB II | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB III | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB IV | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB V | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB Tambahan | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
Daftar Pustaka | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
Lampiran | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |