Penulis Utama : Prakas Wahyu Argianto
NIM / NIP : V1221048
× <p class="MsoListParagraph" align="center" xss=removed><span lang="IN" xss=removed>Revolusi industri adalah sebuah fenomena yang mengubah banyak aspek kehidupan secara global. Revolusi industri dimulai pada tahap 1.0 dan sekarang sudah sampai pada tahap 4.0. </span><i xss=removed><span lang="IN" xss=removed> </span></i><i xss=removed><span lang="EN-US" xss=removed>Warehouse</span></i><span lang="EN-US" xss=removed> merupakan sarana penyimpanan berbagai jenis barang dan menjadi faktor penting dalam rantai <i>supply</i> <i>chain</i>. </span><span lang="IN" xss=removed>Salah satu contoh yang dilakukan Indonesia dalam menghadapi revolusi industri 4.0 adalah dengan melakukan penggabungan dari peningkatan teknologi informasi dan juga peningkatan kegiatan kepabeanan Dalam proses pengoperasian sistem CEISA 4.0, ternyata tidak sesederhana yang dibayangkan. Pengoperasian CEISA 4.0 di PT Atriamoda Trasnportindo ternyata masih terdapat banyak kekurangan yang ada</span><span lang="EN-US" xss=removed>. Oleh karena itu dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dan menganalisis dengan diagram <i>fishbone</i> untuk mengetahui faktor apa saja yang menyebabkan sistem CEISA 4.0 tidak berjalan secara optimal dan memberikan rekomendasi agar dapat meningkatkan kinerja sistem pembuatan dokumen ekspor impor menggunakan aplikasi CEISA 4.0</span></p>