STUDI PENERAPAN PENDEKATAN DILEMMAS STORIES MELALUI MODEL THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING (TAPPS) PADA MATERI KOLOID UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KARANGANYAR

Penulis Utama : Nina
NIM / NIP : K3319048
× <p class="MsoNormal" xss=removed><span xss=removed>Nina. K3319048. Pembimbing I :<b> </b>Dr. Maria Ulfa, S.Si., M.Si. Pembimbing II : Prof. Sulistyo Saputro, M.Si., Ph.D. <b>STUDI PENERAPAN PENDEKATAN <i>DILEMMAS STORIES</i> MELALUI MODEL <i>THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING </i>(TAPPS) PADA MATERI KOLOID UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KARANGANYAR. </b>Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret, Januari 2024.<o></o></span></p><p class="MsoNormal" xss=removed><span xss=removed>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil penerapan pendekatan <i>Dilemmas Stories</i> pada materi Koloid dengan model <i><span xss=removed>Thinking Aloud Pair Problem Solving</span> </i>(TAPPS)<i> </i>untuk siswa XI MIPA SMA Negeri 2 Karanganyar dalam meningkatkan ketrampilan berpikir kritis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber penelitian ini meliputi peristiwa pembelajaran kimia pada materi koloid kelas XI MIPA 5. Kelas XI MIPA 5 sebagai kelas eksperimen yang menerapkan pendekatan <i>dilemmas stories</i>. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Karanganyar tahun pelajaran 2022/2023. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan <i>purposive sampling. </i>Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, jurnal reflektif, kuesioner CCVLES, dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerapan pendekatan <i>dilemmas stories</i> dengan model <i>Thinking Aloud Pair Problem Solving</i> (TAPPS) pada pembelajaran kimia dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, pada pembelajaran kimia siswa merasakan adanya pengaruh pembelajaran terhadap ketrampilan berpikir kritis yang dimilikinya. Siswa memiliki kemampuan untuk memberikan penalaran dalam bentuk argumentasi yang persuasif. Cerita dilema membantu siswa dalam merasakan seolah-olah siswa berada dalam masalah, sehingga membuat siswa mampu memecahkan masalah dengan kritis dan logis. Dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan <i>dilemmas stories</i> dengan model <i>Thinking Aloud Pair Problem Solving </i>(TAPPS) dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Siswa dapat merasakan adanya pengaruh pembelajaran terhadap keterampilan berpikir kritis untuk menyelesaikan permasalahan <i>dilemmas stories</i> yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari siswa.</span></p>