Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) Mendeskripsikan tahapan proses pengembangan busana rompi dengan penerapan eksplorasi teknik slashing, 2) Mendeskripsikan visualisasi rompi slashing yang dihasilkan ditinjau dari prinsip desain busana, 3) Mendeskripsikan respon mahasiswa perempuan terhadap desain dan teknik dari produk rompi slashing yang dihasilkan. Penelitian ini termasuk dalam penelitian Research and Development (R&D) yang mengacu pada tahap 1) Potensi dan masalah, 2) Pengumpulan data, 3) Desain produk, 4) Validasi desain, 5) Revisi desain, 6) Uji coba produk, 7) Revisi produk, 8) Uji coba pemakaian, 9) Revisi produk, dan 10) Produksi terbatas. Teknik pengumpulan data menggunakan angket untuk dewan penguji ahli busana, 10 mahasiswa perempuan usia 17-21 tahun untuk skala terbatas, 50 mahasiswa perempuan usia 17-21 tahun untuk skala luas, observasi, dan analisis dokumen (arsip). Analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Proses pengembangan busana rompi dengan penerapan eksplorasi teknik slashing meliputi tiga tahap, yaitu a) eksplorasi, b) perancangan, c) perwujudan; 2) Penelitian menghasilkan produk rompi dengan visualisasi a) harmoni dan irama selaras mengikuti alur sayatan rompi, b) keseimbangan assimetris/informal, c) kontras berupa kontras warna dan garis bentuk pada sayatan, d) kesatuan yang utuh dan selaras; 3) Angket yang dibagikan kepada sepuluh mahasiswa perempuan usia 17-21 tahun pada uji coba terbatas memperoleh skor 1.678 dengan presentase (93,2%) dengan kriteria sangat baik, angket yang dibagikan pada 50 mahasiswa perempuan usia 17-21 tahun pada uji coba skala luas memperoleh skor 7.933 dengan presentase (88,14%) dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari uji coba skala terbatas dan uji coba skala luas, dapat disimpulkan bahwa produk rompi slashing yang dihasilkan sesuai dengan selera fesyen mahasiswa perempuan.