Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas Program Development GARDAPATI yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi Business Consultant di PT X. Program ini diharapkan mampu memperkuat kapasitas Business Consultant dalam memenuhi target penjualan serta mempertahankan hubungan dengan pelanggan di tengah tantangan pasar yang terus berkembang. Namun, data menunjukkan adanya penurunan signifikan dalam pencapaian target penjualan pada tahun 2024 dibandingkan tahun 2023, serta rendahnya partisipasi Business Consultant dalam kegiatan program. Selain itu, materi pelatihan dianggap kurang relevan dengan tantangan yang dihadapi di lapangan. Masalah ini memunculkan pertanyaan mengenai efektivitas dan relevansi program pengembangan yang telah dijalankan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Data dikumpulkan melalui dokumentasi, kuesioner, dan observasi terhadap aktivitas Business Consultant selama program berlangsung. Pendekatan ini memungkinkan identifikasi akar masalah serta potensi perbaikan yang dapat diterapkan untuk meningkatkan efektivitas program pengembangan. Hasil analisis menunjukkan bahwa Program GARDAPATI belum berjalan optimal, terbukti dari rendahnya pencapaian target dan partisipasi peserta. Pengelompokan peserta berdasarkan kompetensi dan masa kerja menjadi saran utama untuk meningkatkan efektivitas program, dengan pembagian dalam tiga level: Basic, Intermediate, dan Advanced. Dengan langkah ini, diharapkan pelatihan lebih relevan dengan kebutuhan peserta sehingga berkontribusi pada peningkatan kinerja penjualan.