HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN DERAJATKEPARAHAN GEJALA PADA PASIEN PPOK
Penulis Utama
:
Hilmy Ismail Al Farasy
NIM / NIP
:
G0021088
×<p>Pendahuluan: Penelitian ini menganalisis tentang hubungan antara Indeks massa

tubuh (IMT) dan Penyakit Paru Obstrukstif (PPOK) dimana kita mencari hubungan

dari gejala sesak napas pasien PPOK dengan indeks massa tubuh pasien. Penelitian

memiliki tujuan untuk memperkuat bukti-bukti terkait hubungan massa tubuh,

nutrisi dan keparahan gejala PPOK. Penelitian ini juga diharapkan dapat

bermanfaat bagi dokter maupun tenaga medis lain untuk lebih memperhatikan

asupan nutrisi dan indeks massa tubuh yang baik pada pasien dalam manajemen

dan tatalaksana dari PPOK. Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingginya angka

kematian PPOK di dunia, dimana PPOK sendiri merupakan penyebab kematian

terbesar nomor 3 di Indonesia PPOK merupakan masalah yang serius. Dimana 9,2

juta Masyarakat di Indonesia terkena PPOK. Setelah dilakukan pencarian lebih

dalam ditemukan bahwa terdapat hubungan indeks massa tubuh dengan gejala

sesak napas pasien PPOK khususnya IMT derajat kurus kebawah. Dampak dari

IMT rendah merupakan angka kematian lebih tinggi, penurunan kekuatan otot

pernapasan, dan penurunan fungsi paru yang lebih cepat.

Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik noneksperimental dengan pendekatan cross-sectional. Cross-sectional adalah jenis

penelitian yang mengamati hubungan antara faktor risiko dan efek yang

ditimbulkan dengan cara melakukan pendekatan, observasi, atau mengumpulkan

data sekaligus

Hasil: IMT kurus memiliki 87,5 persen responden dengan gejala sesak napas berat,

untuk normal memiliki 23,0 persen untuk terjadi gejala sesak berat, pada IMT

overweight didapatkan 28 persen untuk mengalami gejala sesak napas berat dan

untuk obese didapatkan 57,1 persen gejala berat.Kata

Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan

bahwa ada hubungan yang bermakna antara derajat sesak napas dengan indeks

massa tubuh pada pasien penyakit paru obstruktif kronik</p>
×
Penulis Utama
:
Hilmy Ismail Al Farasy
Penulis Tambahan
:
-
NIM / NIP
:
G0021088
Tahun
:
2025
Judul
:
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN DERAJATKEPARAHAN GEJALA PADA PASIEN PPOK
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Fak. Kedokteran - 2025
Program Studi
:
S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
Indeks massa tubuh, PPOK, Sesak napas, Chacexia
Jenis Dokumen
:
Skripsi
ISSN
:
ISBN
:
Link DOI / Jurnal
:
-
Status
:
Public
Pembimbing
:
1. Abdul Karim Nitiprodjo, dr., Sp.P 2. Lukman Aryoseto, dr., MKM
Penguji
:
1. Hartanto, dr., Sp.p (K) Onk
Catatan Umum
:
Fakultas
:
Fak. Kedokteran
×
Halaman Awal
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran
:
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.